Bappedalitbang Pesisir Selatan Laksanakan Rakor Lokus Stunting

Bappedalitbang Kabupaten Pesisir Selatan melaksanakan Rapat Koordinasi Lokus Stunting di aula kantor Bappedalitbang setempat, Selasa (25/2). (ist)

PAINAN – Bappedalitbang Pesisir Selatan melaksanakan Rapat Koordinasi Lokus Stunting di aula kantor Bappedalitbang setempat, Selasa (25/2).

Rapat Koordinasi Lokus Stunting itu dipimpin Kepala Bappedalitbang Kabupaten Pesisir Selatan diwakili Kabid Pemerintahan dan Pembamgunan Manusia, Fadli Amra dan dihadiri oleh perangkat daerah terkait.

Fadli Amra menjelaskan, rapat koordinasi membahas beberapa hal penting seperti penentuan Lokus Stunting tahun 2026. Evaluasi Lokus Stunting tahun 2024.

Rencana Penyusunan SK Bupati tentang Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS). Aplikasi Aksi Bangda Kemendagri terkait monev 8 aksi konvergensi.

Rapat berjalan lancar dengan kesimpulan yaitu untuk penentuan lokus diambil dari persentase nagari yang melebihi 14% balita stunting dan ditambah 7 nagari yang keluarganya beresiko stunting.

Membuat analisa nagari yang berturut-turut menjadi lokus stunting baik tahun 2024, 2025 dan rencana tahun 2026. Untuk Penetapan SK Bupati tentang TPPS akan di buat yang baru oleh Dinas PMDPPKB.

Selanjutnya, untuk aplikasi masih menunggu maintenance oleh Bappeda Provinsi Sumatera Barat.

Rapat koordinasi teknis diikuti oleh perangkat daerah terkait antara lain Dinas Kesehatan Pejabat Fungsional Adminkes, Ratih Pramutri, SKM.

DPMDPPKB diwakili oleh Kabid PPKB, Dra. Meri Emilva. Dinas Sosial, PPr dan PA diwakili oleh Kabid Linjamsos, Junaidi, S.Kom, M.Si, Dinas PUTR, Dinas PerkimtanLH, dan Dinas Perikanan dan Pangan diwakili oleh Aspatuti, S.Pt. (son)