PADANG-Mengamankan laga kandang gagal direngkuh skuad Batang Anai FC. Alhasil pada leg 2 saat bertandang ke Medan Utama FC, Sabtu (20/10) akhir pekan ini, pasukan Aminuddin wajib ‘perang’ di Stadion Teladan, Medan.
Menjamu Medan Utama FC, Sabtu (13/10) sore di Stadion Sungai Sariak, Padang Pariaman, tuan rumah, Batang Anai FC seakan tidak berkutik dibuat oleh tim tamu. Begitu wasit Sudirman asal Tanjung Pinang meniup kick-off tim tamu langsung menekan. Mendapat tekanan kubu tuan rumah sedikit kesulitan keluar dari tekanan tersebut.
Pada pertengahan babak, sang kapten Medan Utama FC Haris Aldiansyah Nasution berhasil merobek jala gawang tuan rumah yang dikawal Rinaldi Tanjung. Sontekan keras kaki kanan Haris Aldiansyah dari sisi kiri luar kotak penalti menembus tajam ke sisi kanan gawang Rinaldi Tanjung. Skor 0-1 bertahan hingga turun minum.
Begitu babak kedua berjalan, juru taktik Aminuddin yang menginstruksikan Randy Chandra cs., bermain menekan lawan mulai diperagakan. Tak lama baba kedua berjalan, pemain pengganti Deni Saputra yang menggantikan Fogy Ansisco sukses menjebol jala gawang Medan Utama FC yang dikawal Verryan Ramadhan, 1-1.
Posisi skor sama 1-1, tensi permainan semakin meningkat. Dukungan dari penonton tuan rumah dari tribun dan kehadiran Wakil Bupati Padang Pariama Suhatri Bur sekaligus manajer Batang Anai FC memantik adrenalin Randy Chandra cs.
Medan Utama beruntung memiliki penjaga gawang sekelas Verryan Ramadhan. Beberapa kali peluang gol mampu digagalkan penjaga gawang yang memiliki insting dan penempatan yang bagus itu.
Sayang, beberapa kali upaya Randy Chandra cs., melakukan serangan balik bisa digagalkan lini belakang. Begitu pula sebaliknya. Memasuki 10 menit babak kedua, kubu tamu kembali menguasai jalannya pertandingan. Kembali anak-anak Batang Anai FC terbawa permainan Medan Utama FC.
Hingga peluit tanda laga bubaran dibunyikan wasit Sudirman papan skor 1-1 bertahan. Usai laga Aminuddin mengakui anak asuhnya terbawa gaya permainan lawan terutama di babak pertama dan akhir babak kedua.
“Menghadapi Medan Utama FC di leg 2 nanti di Stadion Teladan Medan tentu kami akan ‘perang’ agar bisa lolos ke fase berikutnya. Tidak ada cerita walau dipastikan berat bermain di Medan itu,” kata Aminuddin kepada Singgalang.
Sementara itu, Suhatri Bur tetap mengapresiasi perjuangan anak-anak Batang Anai FC. “Perjuangan tak kenal lelah telah Ananda perlihatkan. Persiapkan diri di leg 2. Tidak ada yang tidak mungkin,” ujar Suhatri Bur memotiasi Randy Chandra cs.
Dengan hasil imbang 1-1 itu maka tidak ada kata lain bagi Batang Anai FC di laga kedua, Sabtu (20/10) mendatang di Stadion Teladan Medan minimal pasukan Aminuddin menahan imbang 2-2 atau kapan perlu menang. (dede)