AROSUKA – BKSDA Sumbar dibantu Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya, Tim Kesehatan Hewan Provinsi, dan TMSBK Bukittinggi berhasil memerangkap seekor harimau, yang masuk pemukiman warga di Rawang Gadang, Nagari Simpang Tanjung Nan IV, Kecamatan Danau Kembar, Kabupaten Solok, Minggu (6/12/2020).
“Benar, harimau di Rawang Gadang berhasil diperangkap dan langsung dibawa ke Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya,” ujar Camat Danau Kembar, Eka Putra, Minggu (6/12) di Solok.
Begitu tertangkap, harimau sumatra ini langsung dibius dan dibawa ke Dharmasraya,” ujar Kepala Seksi Wilayah III Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar, Novtiwarman.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Harimau terlihat di Jorong Rawang Gadang dan Lurah Ingu, Nagari Simpang Tanjuang Nan Ampek, Kecamatan Danau Kembar, Kabupaten Solok pada Selasa (1/12) lalu.
Harimau Sumatera ini bukan saja terlihat berjalan santai di jalan raya (jalan baru Alahan Panjang-Bayang Pesiisr Selatan), Inyiak balang juga masuk pemukiman warga dan memangsa anjing dan ayam warga. Inilah yang membuat warga setempat ketakutan.
“Harimau di Jorong Rawang Gadang, Nagari Simpang Tanjung Nan IV, Kecamatan Danau Kembar sudah tertangkap,” ujar Camat Danau Kembar Eka Putra.
Sejak dilaporkan kepada BKSDA Sumbar, jelas jelas Eka Putra, petugas langsung membuat posko di lokasi dan memasang perangkap di Rawang Gadang ini. Ternyata dalam waktu lima hari, petugas berhasil menangkap seekor harimau menggunakan perangkap.
“Kemungkinan harimau ini dua ekor karena warga sempat melihatnya di Rawang Gadang dan Lurah Ingu,” ujar Eka Putra.
Hingga sekarang, petugas masih berjaga-jaga di lokasi, melihat perkembangan. Apakah harimau ini satu ekor atau dua ekor. Diharapkan dengan tertangkapnya seekor harimau ini, bisa mengurangi ketakutan warga akan ancaman raja hutan ini. (waitlem)