PADANG ARO – Pasca banjir di tiga kecamatan di Solok Selatan, BPBD mulai benahi jalur transportasi vital dan penanganan jalur sungai yang mengancam pemukiman warga.
Kasi rehabilitasi bidang rehabilitasi dan rekonstruksi BPBD Solok Selatan, Irda Hendri, mengungkapkan, pihaknya telah mempersiapkan anggaran sebesar Rp700 juta untuk itu.
“Anggaran tersebut adalah anggaran penanganan darurat bencana, sebagian akan kita gunakan untuk kebutuhan penanganan bencana banjir tersebut,” katanya kepada Singgalang, Jumat (1/2) di ruang kerjanya.
Ia mengungkapkan kegiatan yang akan dilaksanakan dengan anggaran tersebut berupa Rehab jembatan, pengamanan tebing dan rehabilitasi sungai.
“Kami upayakan perbaikan infrastruktur yang sangat berpengaruh bagi aktivitas masyarakat terlebih dahulu,”katannya.
Infrastruktur tersebut imbuhnya, yaitu 1 unit Jembatan darurat batu bajarang, 2 unit jembatan darurat Taratak tinggi ketiga jembatan tersebut dikecamatan pauah duo.
Ia melanjutkan selain pembangunan jembatan darurat pihaknya juga melakukan normalisasi Sungai terdampak banjir tersebut.
“Untuk normalisasi sungai yaitu sungai batang bulantiak, normalisasi sungai batang pagu,dan normalisasi sungai sapan aia angek”katanya. (rifki)