PADANG – Bank Rakyat Indonesia (BRI) Regional Office (RO) Padang menunjukkan komitmen kuatnya dalam mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah Sumatera Barat. Hal ini tercermin dari kinerja penyaluran kredit mikro dan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang positif di awal tahun 2025.
Menurut Riza Pahlevi, Regional Chief Executive Officer (RCEO) BRI RO Padang, realisasi kredit mikro selama tahun 2024 mencapai Rp7,64 triliun kepada 155.102 debitur. “Seluruh debitur mikro kami adalah pelaku UMKM, yang menunjukkan fokus BRI dalam mendukung sektor ini,” ujarnya.
Memasuki tahun 2025, BRI RO Padang menetapkan target pertumbuhan kredit mikro sebesar 10,9% dari Desember 2024, atau sekitar Rp1,45 triliun. “Kami optimis target ini dapat tercapai, mengingat kinerja penyaluran kredit mikro di awal tahun ini sangat baik,” kata Riza Pahlevi, Senin (17/03/2025) di Padang.
Pada Januari 2025, BRI RO Padang berhasil menyalurkan kredit mikro sebesar Rp621 miliar kepada 13.658 debitur, dan angka ini meningkat menjadi Rp674 miliar kepada 14.834 debitur pada Februari 2025. “Hingga Februari 2025, jumlah nasabah kredit mikro kami mencapai 375.693 debitur,” ungkap Riza Pahlevi.
Dalam menjaga kualitas kredit, BRI RO Padang berhasil menekan rasio kredit bermasalah (NPL) hingga 3,07% pada Desember 2024, dan menargetkan NPL sebesar 3,01% pada tahun 2025.
Penyaluran KUR BRI RO Padang Terus Meningkat
Selain kredit mikro, BRI RO Padang juga gencar menyalurkan KUR untuk mendukung UMKM. Selama tahun 2024, BRI RO Padang telah menyalurkan KUR Mikro kepada 119.865 UMKM, dengan total penyaluran mencapai Rp5,143 triliun.
“Penyaluran KUR kami didominasi oleh sektor usaha pertanian dan perdagangan, yang merupakan sektor penting dalam perekonomian daerah,” jelas Riza Pahlevi.
Pada Januari-Februari 2025, BRI RO Padang telah menyalurkan KUR Mikro sebesar Rp836 miliar kepada 21.780 debitur. “Kami akan terus berupaya mencapai target penyaluran KUR tahun ini dengan melakukan pemasaran yang masif, sosialisasi kepada UMKM binaan, dan promosi melalui media,” kata Riza Pahlevi.
Riza Pahlevi juga menjelaskan bahwa syarat untuk mendapatkan KUR di BRI RO Padang relatif mudah, antara lain memiliki usaha yang layak, tujuan untuk menambah modal kerja atau investasi, dan belum pernah menerima kredit komersial kecuali jenis kredit tertentu.
“Maksimal plafon KUR yang kami berikan adalah Rp500 juta, dengan jangka waktu pengembalian maksimal 3 tahun untuk kredit modal kerja dan 5 tahun untuk kredit investasi,” jelasnya.