MENTAWAI-Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai menerima piagam penghargaan karena sukses mencapai cakupan jaminan Kesehatan atau Universal Health Coverage (UHC). UHC Award ini diberikan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Mentawai. Penghargaan itu diraih karena 97,86% masyarakat Kabupaten Kepulauan Mentawai telah terdaftar dalam Program Jaminan Kesehatan nasional (JKN).
Secara simbolis Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Dul Sumarno, menerima penghargaan yang diserahkan langsung oleh Mentri Dalam Negeri Republik Indonesia Tito Karnavian, Selasa (14/03).
Dul Sumarno mengaku bangga atas apresiasi dari Pemerintah Pusat terhadap pihaknya. Ia pun berharap UHC Kabupaten kepulauan Mentawai 97,86% dapat dipertahankan.
“Kami sangat apresiasi penghargaan UHC yang diberikan kepada kami. Mewakili Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai, saya mengucapakan terima kasih banyak kepada Presiden dan Wakil Presiden atas penerimaan penghargaan UHC. Dengan menerima penghargaan UHC ini, kedepannya Program JKN akan kita tingkatkan lagi di Kabupaten Kepulauan Mentawai, khususnya peningkatan fasilitas kesehatan. Kondisi geografis Kabupaten Kepulauan Mentawai ini menjadi tantangan bagi kita semua. Untuk membuat suatu kebijakan tidak hanya para pemangku kepentingan saja, akan tetapi semua pihak harus terlibat dan mendukung implementasi Program JKN, dalam mengakses fasilitas kesehatan melalui Program JKN bagi seluruh masyarakat Kabupaten Kepulauan Mentawai.” ujarnya.
Sementara itu Pelaksana Jabatan Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai Martinus Dahlan berharap dengan diterimanya penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Mentawai dalam meningkatkan pelayanan Kesehatan bagi waga Kepulauan Mentawai.
“Penghargaan yang kita terima ini merupakan wujud nyata perhatian dan kehadiran Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Mentawai dalam upaya memastikan jaminan Kesehatan bagi seluruh warganya. Dimana sebanyak 97,86% warga Kabupaten Kepulauan Mentawai sudah terdaftar sebagai Peserta JKN. Sejalan dengan itu fasiltas Kesehatan kami berupaya untuk ditingkatkan. Berkat dukungan semua pihak, Puskesmas Sarereiket yang baru didirikan pada Tahun 2019 lalu, Puskesmas yang terletak di Desa Madobag, Siberut Selatan ini, masyarakat sekarang tidak perlu jauh lagi pergi berobat,” ujar Martinus.
Sementara itu Kepala BPJS Kesehatan Cabang Padang Yessy Rahimi mengapresiasi Langkah Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Mentawai yang berhasil meraih predikat UHC. Program JKN merupakan program jaminan Kesehatan yang dihadirkan untuk memenuhi perlindungan dasar bagi warga negara Indonesia yaitu Jaminan Kesehatan melalui Program JKN. Dimana impian kita semua seluruh warga negara memiliki jaminan Kesehatan dan mendapatkan pelayanan Kesehatan yang memadai di fasilitas Kesehatan.
“Keberhasilan UHC di Kepulauan Mentawai berkat dukungan dari semua pihak. Salah satunya dukungan dari Provinsi Sumatera Barat. Dimana sebanyak 11 Kota/ Kabupaten di Provinsi Sumatera Barat telah meraih Predikat UHC. Masyarakat yang didaftarkan oleh Pemerintah Daerah didukung juga oleh oleh Pemerintah Provinsi. Adanya cost sharing dari APBD Pemerintah Provinsi Sumatera Barat untuk mendukung UHC di setiap Kota/Kota. Kehadiran Program JKN menjadi jaring pengaman, sehingga ketika suatu saat kita tertimpa risiko sakit sudah ada jaminan yang mengamankan kita dari sisi finansial terhadap biaya layanan kesehatan bagi diri kita dan keluarga. Kita tidak bisa membantu semua orang, namun melalui Program JKN kita bisa banyak membantu saudara-saudara kita yang sedang membutuhkan pertolongan untuk biaya pengobatannya di fasilitas kesehatan. Atas komitmen dan kolaborasi semua pihak dalam ekosistem JKN, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Semoga kolaborasi yang harmonis ini tetap dapat terus terpelihara dan terus tumbuh demi terwujudnya masyarakat Indonesia yang lebih sehat,” ujar Yessy. Rel