Bunda PAUD Dharmasraya Ajak Kaum Ibu Persiapkan Generasi Emas 2045

Bunda PAUD Dharmasraya, Ny.Dewi Sutan Riska foto bersama dengan anak anak PAUD di acara HAN. (roni)

Dharmasraya, Topsatu – Bunda PAUD Kabupaten Dharmasraya, Ny. Dewi Sutan Riska mengajak kaum ibu untuk mempersiapkan generasi emas 2045. Ny. Dewi Sutan Riska menekankan bahwa pendidikan anak seyogyanya dimulai sejak usia dini. Sebab, pada usia tersebut orang tua dan guru dapat mengukur bakat anak dan mempersiapkan anak untuk menghadapi jenjang pendidikan selanjutnya.

Ia juga menekankan pentingnya peran guru untuk mempersiapkan anak-anak. Namun pada saat yang sama peran orang tua dari rumah tentunya lebih penting pula.

“Peran ibu-ibu ini sangat penting dan mempunyai peran sentral dalam mempersiapkan generasi emas Indonesia 2045 yang berkualitas,” ungkapnya ketika hadir memeriahkan momentum peringatan Hari Anak Nasional yang dilangsungkan di halaman kantor bupati setempat, Selasa (6/8/2024).

Menurutnya, mewujudkan cita-cita Indonesia emas 2025, harus dimulai dari sendiri. Maka di sini peran ibu ibu adalah mempersiapkan mentalitas, gizi dan pendidikan anak-anak dengan baik. Usia anak-anak adalah masa bermain, namun tetap penting untuk meletakkan dasar-dasar disiplin dan penerimaan pelajaran yang baik.

“Persiapkanlah anak-anak kita, insyaallah menjadi anak sholeh sholehah, anak pintar, anak yang disiplin, yang akan menjadi generasi pelanjut di kemudian hari. Kalau kita salah meletakkan dasar-dasar, tentu tidak seperti yang kita harapkan,” terangnya.

Kehadiran Ny. Dewi Sutan Riska di kegiatan tersebut disambut meriah oleh ratusan anak- anak PAUD yang didampingi oleh para guru serta orang tuanya masing-masing.

“Saya mengapresiasi kehadiran kita dalam memeriahkan Hari Anak Nasional, dan salam cinta kami kepada anak-anak kita, baik yang hadir pada saat ini maupun yang berada di seluruh penjuru Dharmasraya,” ucap ketua TP PKK Kabupaten Dharmasraya itu.

Ia mengaku bangga dan besemangat lantaran yang hadir untuk mengikuti Hari Anak Nasional, tidak hanya para guru dan peserta didik. Tapi juga turut disuport para orang tua, khususnya para bunda.

“Tentunya ini menjadi suatu tanda bahwa kita satu semangat dan sangat memperhatikan anak-anak kita,” pungkasnya.

Acara peringatan Hari Anak Nasional tingkat Kabupaten Dharmasraya mengusung yang tema Anak Terlindungi, Indonesia Maju, berlangsung meriah dengan berbagai kegiatan yang melibatkan anak-anak, guru, dan orang tua siswa, berupa lomba mewarnai dan talk show terkait parenting. (roni)