BATUSANGKAR – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tanah datar terpilih 2024-2029 Zaiful Imra panen padi bersama petani di Nagari Barulak, Kecamatan Tanjung Baru. Hal itu rupanya sudah biasa ia lakukan.
Budaya gotong royong saat ini mulai hilang di masyarakat,kata Buya sapaan akrabnya, maka untuk mengembalikan semangat tersebut sangatlah mahal ongkosnya.
“Kita disini bikin sejarah baru, masyarakat ingin gotong royong jangan sampai hilang di masyarakat. Makanya, sesibuk apapun kita menyempatkan waktu untuk bersama masyarakat untuk gotong royong,” katanya, disela-sela panen, Minggu (5/5/2024).
Pimpinan Ponpes Almakmur Tungkar itu mengatakan, jika niatnya terwujud sebagai anggota DPRD Tanah datar 2024-2029, salah satu tujuan yang ingin diperjuangkan adalah kesejahteraan petani.
“Kita sudah tahu bagaimana persoalan petani dengan segala masalah yang dihadapinya,” ujarnya.
Salah satu cara yang dilakukannya, yakni menyepakati untuk memodernisasi pertanian di Nagari Barulak sehingga hasil pertanian bisa bagus.
“Goro bersama masyarakat ini juga merupakan ide dari masyarakat untuk mensukseskan perjalanan ke Pagaruyung, Tanah Datar. Amanah yang cukup berat,” Tuturnya.
Oleh sebab demikian, ia mengungkapkan terimakasih banyak kepada masyarakat yang telah mendukung dirinya selama ini untuk melenggang ke DPRD Tanah Datar.
Ia juga selalu berharap dukungan dan doa restu dari masyarakat serta mengajak bersama-sama berkolaborasi dan bersinergi membangun daerah.
Pantauan Singgalang, Ditengah sawah, Buya Zaiful Imra tidak merasa canggung ketika turun memegang sabit, untuk menyabit batang padi yang siap untuk dipanen.
Bahkan pakaian yang digunakanyapun, tidak tampak seperti politisi yang ingin menebar pesona kepada masyarakat demi meraih simpati. (rud)