Padang – Dua pekan kedepan, Stadion H. Agus Salim Padang bakal memiliki wajah dan warna baru. Pasalnya, Stadion kebangaan urang awak itu saat ini tengah dibenahi CV. Polos Production bekerjasama dengan PT Jotun Indonesia.
Pantauan Topsatu.com Jumat hingga Sabtu (19-20/6) sejumlah relawan terlihat bahu-membahu memoles tangga, dinding pintu masuk tribun utama (barat) menggunakan cat premium Jotun warna merah.
“Terakhir stadion ini dibenahi 8 tahun silam atau pada tahun 2012 saat akan digelarnya laga kelas asia yaitu AFC Cup. Nanti, tampilan warna stadion bagian luar dan dalam akan memadukan warna hitam, merah dan kuning yang merupakan warga kebanggaan ranah minang,” kata Komandan CV. Polos Production, Renol Fadhli yang akrab disapa Palek, Sabtu (20/6).
Palek selaku bos pengelola kawasan GOR H. Agus Salim Padang itu memang telah berniat betul kawasan atau komplek tempat berolahraga dan pusat kuliner itu indah, bersih dan aman serta nyaman.
“Kami step by step. Yang utama sekali kawasan ini bersih dan nyaman orang datang ke sini,” kata Palek yang memang fokus memelihara stadion yang dibangun sebelum 1983 itu.
Saat topsatu.com berkeliling di Stadion H. Agus Salim sekilas terlihat kualitas dan kebersihan jauh berbeda. Tak hanya itu toilet dan tempat ibadah shalat yang selama ini menjadi masalah sudah ada dan bisa digunakan pula.
“Rencananya, setelah pengecatan dilakukan kita akan fokus pula perbaikan rumput stadion. Kita tak punya banyak dana tapi kami punya hubungan silaturrahmi dan rekan yang kami yakini ingin stadion ini bertaraf international. Yang pasti sebagai pencinta sepakbola saya ingin yang terbaik untuk stadion ini,” ungkapnya.
Kepada PT Jotun yang telah membantu melalui program Csr kami sangat berterima kasih. Semoga silaturrahmi ini akan berlanjut dan olahraga Sumbar akan lebih baik lagi. Selain stadion kita juga akan benahi lapangan basket, futsal dan lainnya,” jelasnya.
Ditempat yang sama Sales Consultant Area Sumbar PT Jotun Indonesia Ozzie Rahmawan kepada awak media menjelaskan bahwa cat Jotun merupakan brand asal Norwegia dan sangat terkenal sebagai cat kapal dan cat premium.
“Bicara penggunaan cat Jotun, Stadion H. Agus Salim merupakan yang kedua. Karena yang pertama adalah Stadion Gelora Bungkarno dan wisma atlet. Cat ini dijamin tidak akan pudar dan tahan hingga 12 tahun. Kalaupun kotor bisa dibersihkan dengan cara dibilas menggunakan baik basah saja,” katanya.
“Produk jotun telah berkembang menjadi empat segmen yaitu pengecatan kapal, pengecatan pabrik, pengecatan powder dan decoratif. Dengan warna dan wajah baru stadion diharaokan akan menjadi ajang untuk mempromosikan produk Jotun ke genearasi muda di Sumatera Barat,” ungkapnya.(mat)
