SOLOK – Liza, pemilik warung konter UMKM kecil di Bandarabuk Nagari Koto Baru, Kabupaten Solok, memiliki cerita sukses setelah bergabung dengan Agen BRILink. Sejak bergabung, penjualannya mengalami peningkatan signifikan. Awalnya hanya menjual pulsa, kini Liza bisa melakukan transaksi seperti tarik dan transfer ke semua bank.
“Sejak bergabung dengan Agen BRILink, penjualan saya meningkat pesat. Dulu hanya menjual pulsa, sekarang bisa melakukan tarik tunai, transfer, pembayaran tagihan listrik, air, top up game, dan layanan lainnya,” ujar Liza.
Menurut Liza, kehadiran Agen BRILink sangat membantu masyarakat sekitar. Warungnya yang awalnya sepi kini ramai dengan pengunjung yang melakukan transaksi harian, mencapai sekitar 30 transaksi per hari. Hal ini membuktikan bahwa digitalisasi menjadi kunci utama dalam memperluas jangkauan usaha kecil menengah di pedesaan.
“Tiga tahun terakhir ini, warung saya sudah banyak langganan. Saya bisa membantu suami yang hanya bekerja sebagai pengantar air galon. Alhamdulillah, semua kebutuhan keluarga tercukupi, termasuk biaya sekolah tiga anak saya,” tambah Liza.
Selain transaksi, Agen BRILink juga memberikan layanan pinjaman lunak tanpa agunan bernama Umi. Layanan ini memberikan kesempatan bagi pengusaha mikro untuk mendapatkan modal usaha dengan bunga rendah. Hal ini menjadi solusi bagi banyak usaha kecil menengah di daerah pedesaan yang kesulitan mendapatkan akses ke modal usaha.
“Kami sangat terbantu dengan adanya Agen Brilink. Selain transaksi, kami juga bisa mengajukan pinjaman usaha dengan bunga rendah melalui layanan Umi. Ini membuka peluang baru bagi kami yang berusaha di pelosok desa,” ungkap Liza.
Dengan adanya Agen Brilink, masyarakat desa semakin mudah untuk bertransaksi dan mengembangkan usaha kecil menengah. Inovasi ini menjadi salah satu garda terdepan dalam mendukung perkembangan ekonomi di daerah pedesaan, memperkuat inklusi keuangan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (r)