AKHIR tahun identik dengan cuaca buruk. Kata orangtua dulu, musim penghujan terjadi jika sudah memasuki bulan September hingga Desember. Setiap bulan berakhiran “ber” adalah waktu untuk menyiapkan ember sebagai penampung hujan.
Padang juga begitu. Cuaca tidak lagi bersahabat. Setiap hari terjadi hujan berintensitas sedang maupun lebat.
Hujan “berketutus” (deras dengan durasi waktu lama) hampir merata terjadi. Hujan biasanya terjadi pada siang hingga malam hari. Keadaan ini sudah hampir sebulan lamanya.
“Cuaca bersahabat hanya setengah hari. Mulai pagi hingga siang,” celetuk Mifta, seorang warga, kemarin.
Kondisi ini membuat warga harus menyiapkan diri dan bersiaga. Warga Padang yang memiliki kendaraan bermotor pun selalu menyiapkan mantel hujan di dalam jok kendaraannya. Begitu juga payung kecil bagi yang memiliki kendaraan roda empat.