AROSUKA – Akibat curah hukan tinggi, jalan lintas Lubuk Selasih -Muaro Labuah kembali tertutup menyusul terjadinya longsor di kawasan Jorong Kayu Aro, Nagari Aie Dingin, Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok, Selasa (5/2) malam ini.
Informasi yang diterima Singgalang dari Kasi Pemerintahan Nagari Aie Dingin Miftahul Qalbi mengungkapkan, longsor yang menimbun badan jalan terjadi sekitar pukul 20:00 Wib. Sejauh ini, kata dia, belum ada bantuan alat berat untuk membantu membersihkan jalan.
” Jalan benar-benar tertutup. Lalu lintas dari Muara Labuk le Solok atau Padang dan sebaliknya terhenti. Motor pun tidak bisa lewat,” kata Miftahul Qalbi melalui aplikasi whatsAppnya.
Menurut Kasi Pemerintahan Magari Aie Dingin, pasca hujan lebat yang disertai angin kencang sejak sore, kondisi tanah dipinggir jalan raya menjadi labil. Hal itu memicu terjadinya longsor berupa tanah liat menutupi badan jalan sekitar 7 meter dengan ketinggian tumpukan tanah mencapai 2 meter.
“Akses jalan terhambat tidak dapat dilalui kendaraan sampai sekarang,” ulasnya.
Sementara masyarakat dan pengguna jalan raya berupaya membebaskan badan jalan dari tumpukan longsor. Kepala Dinas PU Kabupaten Solok, Effia Vivi Fortuna, yang dihubungi melalui telepon dan aplikasi WhatsAppnya belum berhasil dikonfirmasi.
Sementara itu, Walinagari Air Dingin, Patrizal, bersama masyarakat tak bisa berbuat banyak untuk memindahkan material longsor ini, karena kondisi cuaca yang masih hujan. ” Kami masih berupaya menghubungi dinas PU kabupaten Solok dan Provinsi Sumbar agar segera mendatangkan alat berat ke lokasi untuk memindahkan material longsor ini,” ujarnya.
Sementara itu Kapolsek Lembah Gumanti, Iptu Amin Nurrasid SH yang dihubungi terpisah membenarkan peristiwa itu. Pihaknya menyebutkan, saat ini petugas sudah menuju ke lokasi untuk membantu memindahkan material longsor. “Alat berat sudah menuju ke lokasi bersama petugas Satlantas Polres Arosuka. Kami harap, jalur Padang Muara Labuh kembali normal,” ucap Amin.( 216)