PADANG-Kemajuan teknologi saat ini sangat memudahkan banyak masyarakat dalam kehidupan sehari-hari dan sudah diadopsi banyak instansi pemberi layanan publik. Termasuk BPJS Kesehatan yang mengembangkan Aplikasi Mobile JKN untuk memudahkan pesertanya dalam mengakses layanan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Muhammad Daan Fakri (56) mengaku senang karena telah diedukasi terkait Mobile JKN dan antrean online melalui kegiatan “One Day Together in The Hospital” besutan BPJS Kesehatan Cabang Padang.
“Saya sangat senang mengenal Aplikasi Mobile JKN. Selain mempermudah peserta JKN, ternyata aplikasi ini juga mudah digunakan oleh peserta dengan berbagai usia. Langkah yang sangat inovatif dan pelayanan prima dari BPJS Kesehatan dalam merespon kebutuhan peserta. Aplikasi ini perlu disebarluaskan lagi kepada masyarakat agar bisa mengunduh Aplikasi Mobile JKN dan memanfaatkan fitur – fitur yang ada di dalam aplikasi ini. Ditambah lagi, sekarang mengakses layanan di fasilitas kesehatan, makin mudah. Cukup menunjukkan Kartu Tanda Kependudukan (KTP) kita bisa berobat menggunakan Program JKN. Sangat memudahkan bagi peserta untuk berobat di rumah sakit. Itu yang saya rasakan,” ujar Daan saat ditemui Jamkesnews di ruang tunggu pelayanan Semen Padang Hospital, belum lama ini.
Ia pun menjelaskan, selain user friendly dan tampilannya bagus, Aplikasi Mobile JKN menyediakan semua layanan dan informasi penting yang dibutuhkan peserta. Beragam layanan BPJS Kesehatan dapat diakses hanya dalam satu genggaman, sehingga pastinya peserta JKN sangat terbantu untuk mengurus hal-hal administratif maupun beberapa layanan kesehatan yang disediakan oleh BPJS Kesehatan.
“Saya menyarankan agar semua peserta JKN mengunduh aplikasi ini serta memanfaatkan fiturnya yang ada sesuai kebutuhan masing-masing. Sangat mudah caranya. Aplikasi ini juga memberikan kita kepastian, efisiensi waktu dan tenaga serta biaya. Apa pun urusan kita terkait Program JKN, hampir semuanya bisa diselesaikan lewat aplikasi ini,” ujar Daan.
Pada Aplikasi Mobile JKN, terdapat menu info peserta, ubah peserta, ubah data peserta, ketersediaan tempat tidur, pendaftaran pelayanan, iuran, konsultasi dokter, jadwal Tindakan operasi, skrining kesehatan, pendaftaran peserta, riwayat pembayaran, riwayat pelayanan hingga informasi dan pengaduan terkait Program JKN. Layanan antrean online adalah salah satu fitur yang menarik bagi Daan di Aplikasi Mobile JKN.
“Kalau dulu, peserta JKN harus bisa datang untuk menunggu antrean di fasilitas kesehatan. Sekerang pasien bisa memonitor nomor antrean dari handphone saja. Jadi kita ke rumah sakit ketika nomor antrean kita sudah mendekati saja. Hal ini sejalan dengan kebutuhan pelayanan kesehatan yang tentunya semakin hari semakin bertambah. Itu bisa menyebabkan jumlah antrean yang panjang di fasilitas kesehatan. Makanya saya senang sekali ketika kita bisa ambil nomor antrean cukup dari rumah dengan aplikasi ini. Jadi kita bisa melakukan aktivitas lainnya daripada lama-lama mengantre. Saya berharap aplikasi ini terus disempurnakan, sehingga bisa menjawab semua kebutuhan akan informasi dan pelayanan kesehatan tanpa kendala tempat, waktu, tenaga dan biaya. Aplikasi ini ibarat membawa sejuta manfaat untuk peserta JKN,” ujar Daan.
Di akhir perbincangan, Daan berjanji akan menyarankan kepada kepada kerabat dan keluarganya untuk mengunduh Aplikasi Mobile JKN. Sebagai informasi, Aplikasi Mobile JKN telah dimanfaatkan oleh banyak peserta JKN di berbagai daerah di Indonesia. Adapun pengguna Aplikasi Mobile JKN ini sendiri diprediksi akan terus meningkat seiring dengan adanya edukasi secara terus menerus dari BPJS Kesehatan dan testimoni positif masyarakat yang telah merasakan manfaatnya.