PARIAMAN – Walikota Genius Umar sambangi SMPN 6 Pariaman, sekaligus memberikan arahan, Sabtu (13/2). Kegiatan tersebut dilakukan ketika melakukan gowes di pagi hari mengitari sejumlah tempat di Kota Pariaman.
Genius menyampaikan bahwa Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sudah di laksanakan merujuk kepada Protokol Kesehatan Covid-19. Hal ini dilakukan karena pandemi Covid-19 belumlah selesai, malahan di daerah lain seperti di pulau jawa korban terpapar semakin bertambah,
“Di daerah Jawa, kasus Covid-19 masih cukup tinggi, bahkan ada beberapa daerah yang menerapkan lockdown atau Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKKM), tapi di daerah kita, kasus Covid-19 sudah melandai dan kita berharap pandemi ini cepat bisa diatasi dan kita bisa menjalani aktivitas seperti sediakala,” ucapnya.
Lebih lanjut Genius menyampaikan dihadapan majelis guru dan siswa bahwa anak anak harus lebih giat lagi belajar dan lebih mandiri, karena lamanya belajar tatap muka dibatasi sehingga materi yang disampaikan belum optimal.
“Untuk itu, para guru diharapkan tambahan belajar secara daring tetap harus dilakukan, dan kepada siswa-siswi, harus lebih kreaktif secara mandiri untuk bisa belajar di rumah dengan fasilitas internet yang telah direkomendasikan oleh guru-guru bidang studi masing-masing,” pintanya.
Disamping itu, Walikota Pariaman menyampaikan apresiasi kepada majelis guru dan siswa SMP N 6 Pariaman, yang telah menjaga kebersihan sekolah dan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
“Tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dengan 3 M nya, Memakai Masker, Menjaga jarak, dan Mencuci tangan, sehingga dengan ikhtiar kita bersama, kita seluruh masyarakat Kota Pariaman nantinya terbebas dari kasus Covid-19 yang sudah menjadi pandemi di seluruh dunia ini,” tukasnya.
Sementara itu, Wakil Kepala dan majelis guru mengajak Walikota meninjau infrastruktur sekolah yang mulai rusak agar segera dilakukan rehab. Dari hasil pantauan Walikota dan rombongan ini memang terdapat beberapa konsen dan jendela yang sudah rusak, dan saat itu juga kondisi ini disampaikan kepada OPD terkait untuk ditindak lanjuti. (agus)