PADANG – Komisi Informasi (KI) Sumbar jilid dua, periode jabatan 2019-2023, 11 Februari ini persis setahun diambil sumpah dan janji serta dilantik Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.
Ketua Komisi I DPRD Sumbar Syamsul Bahri mengajak Komisi Informasi agar terus menggaungkan dan keterbukaan informasi publik di Sumbar.
“Selamat satu tahun menjalankan amanah teruslah bekerja dan jangan bosan gaungkan keterbukaan informasi,” ujar Ketua Komisi I DPRD Sumbar, Selasa (11/2) di Padang.
Sedangkan Sekretaris Komisi I DPRD Sumbar HM Nurnas mengakui kerja, kerja dan kerja KI Sumbar jilid dua satu tahun ini on the track.
“Selamat dan sukses untuk Adrian Tuswandi telah membawa KI Sumbar lebih baik. Semoga di bawah kepemimpinan Nofal Wiska (ketua KI Sumbar,red) lebih baik lagi kedepannya,”ujar HM Nurnas.
Bahkan Syamsul Bahri pastikan Komisi I DPRD Sumbar mem-back up kerja KI Sumbar.
“Komisi I siap mendukung penuh kegiatan KI di Sumbar, sesuai aturan dan kewenangan komisi informasi sebagaimana digariskan UU 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik,” ujar Syamsul Bahri.
Wakil Ketua KI Sumbar Adrian Tuswandi mengatakan landasan kerja KI Sumbar telah diletakan oleh KI Sumbar periode pertama.
“Sumbar menjadi provinsi informatif penilaian KI Pusat, lalu pelaksanaan Anugerah Keterbukaan Informasi Publik tingkat Sumbar yang mengacu regulasi penilaian diterbitkan KI Pusat,” ujar Adrian.
Catatan capaian kerja KI Sumbar satu tahun dilantik yaitu kantor baru KI di Jalan Sisingamaraja Padang, penguatan anggaran dan penyesuaian honorarium KI juga penambahan kendaraan dinas.
“Satu lagi backup insan pers di Sumbar termasuk terbentuknya Forum Jurnalis Keterbukaan Informasi Publik (FJKIP) Insaa Allah kerja lebih baik lagi jadi target KI Sumbar tahun ini dan ke depan,” ujar Adrian. (bambang)
