Dharmasraya – Pemerintah Kabupaten Dharmasraya meraih Penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) Lestari dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi atas upaya pemerintah daerah mengurangi dampak perubahan iklim di wilayah setempat.
” Penghargaan ini diserahkan langsung Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya pada hari Jumat tanggal 9 Agustus 2024. Diterima Asisten Perekonomian dan Pembangunan Yefrinaldi,” ungkap Kepala DLH Dharmasraya, Budi Waluyo, Senin ( 12/8/2024)
Ia menambahkan, Penghargaan Proklim KLHK 2024 diraih Pemkab Dharmasraya yang diwakili Jorong Koto Agung Kanan, Nagari Sungai Duo, Kecamatan Sitiung, lantaran keaktifan kelompok masyarakat terhadap lingkungan.
“Sesuai arahan dan komitmen Bupati Sutan Riska Tuanku Kerjaaan, kita akan terus melakukan penganggaran pengembangan ProKlim secara berkelanjutan melalui perencanaan,” terangnya.
Menurut Budi Waluyo, kegiatan pembinaan Proklim di daerah ditujukan kepada kelompok masyarakat atau komunitas secara terus – menerus dan berkelanjutan dengan melaksanakan aksi adaptasi dan mitigasi terhadap perubahan iklim yang dirasakan saat ini.
“Ini dilakukan sebagai upaya untuk menurunkan dan mengendalikan peningkatan emisi gas rumah kaca di atmosfer yang menjadi penyebab terjadinya perubahan iklim,” jelasnya.
Kata Budi Waluyo, Pemkab Dharmasraya sangat mengapresiasi kerja keras masyarakat dan berbagai pihak yang telah mendukung Program Proklim sehingga dapat penghargaan. Keberhasilan ini tidak terlepas dari sinergi dan gotong-royong antara masyarakat, pemerintah serta stakeholder dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik.
“Pemerintah sangat bangga dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga yang telah bekerja keras untuk menjadikan Dharmasraya sebagai kabupaten yang peduli lingkungan. Penghargaan ini merupakan motivasi bagi kita semua untuk terus menjaga dan meningkatkan kualitas lingkungan hidup,” pungkasnya. ( roni )