PARIAMAN – Meski di kantor kontrakan dan menerima tamu di teras kantor dalam rangka mengantisipasi covid-19, Kepala Desa Kampung Kandang Israrudin tetap percaya diri memaparkan capaian dana desa ke TPKTDD Sumbar, Senin (16/11).
“Dengan apa adanya pemyambutan Tim Penilai Kompetensi Transpararansi Dana Desa (TPKTDD) Provinsi Sumbar. Tapi terus terang kami bangga meski jamuannya hanya jaguang abuih se,” ujar Israrudin.
Kampung Kandang sebuah desa jauh dari amazingnya wisata bahari di Pariaman.
Tapi dengan mengoptimalkan dana desa dan partispasi warganya, Kampung Kandang berhasil mencuri perhatian pelancong nusantara, bahkan Kampung Kandang disebut bak Gianyar Bali. jauh dari pantai tapi tetap diminati wisatawan yang ingin nuansa dan spot selain bahari di Pariaman.
Pada penggalian ternyata kepala desa mampu berkolaborasi dengan Sekretaris desa sehingga bisa menjawab tanya dari TPKTDD Sumbar 2020.
“Semua program penggunaan dana desa selalu kita lakukn musyawarah dengan berbagai masyarakat dalam perencanaannya. Ketika program berjalan maka realisasi anggaran pun kita dampaikan ke maayarakat. Adanya transparansi bisa menghapus sifat kecurigaan masyarakat,” ujar Israrudin. (*)
