Pasaman Barat – Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) terus memaksimalkan layanan cek kesehatan gratis (CKG) di seluruh puskesmas se-kabupaten. Program ini juga mencakup kategori khusus bagi masyarakat yang berulang tahun dengan memberikan suasana berbeda serta perlakuan istimewa agar lebih optimal dalam mengetahui kondisi kesehatan mereka.
Kepala Dinas Kesehatan Pasbar, Imter Pedri mengatakan setiap puskesmas telah memiliki. Pojok CKG dengan petugas yang siap membantu masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan secara mudah dan cepat.
Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan berkala.
“Kami memastikan setiap puskesmas memiliki fasilitas dan tenaga kesehatan yang siap memberikan layanan cek kesehatan gratis. Pojok CKG ini hadir untuk mempermudah masyarakat, terutama mereka yang berulang tahun, agar lebih termotivasi dalam menjaga kesehatannya,” ujar Imter
Selain menyediakan aplikasi yang mendukung pemeriksaan kesehatan, keberadaan pojok CKG juga memungkinkan pasien untuk mendapatkan jalur prioritas. Hal ini bertujuan agar lebih banyak masyarakat yang terdorong untuk memanfaatkan layanan kesehatan gratis ini.
Tim Dinas Kesehatan Pasbar juga melakukan pengawasan langsung terhadap penerapan program CKG di setiap puskesmas. Beberapa kendala yang ditemukan, seperti penggunaan aplikasi dan kebutuhan sarana penunjang medis, sedang dievaluasi untuk dicarikan solusinya.
Rizky 23, salah seorang warga yang telah memanfaatkan layanan ini mengaku sangat terbantu dengan adanya aplikasi ‘Satu Sehat’ yang mengingatkan mereka untuk melakukan pemeriksaan kesehatan berkala minimal setahun sekali. Program ini dianggap sebagai bentuk kepedulian negara terhadap kesehatan masyarakatnya.
“Saya merasa sangat terbantu karena aplikasi ini bisa mengingatkan kapan harus cek kesehatan. Dengan adanya kategori ulang tahun, saya merasa diperhatikan oleh pemerintah dan lebih bersemangat untuk menjaga kesehatan,” ujarnya.
Masyarakat berharap program ini terus dimaksimalkan agar dapat menyasar seluruh kalangan, terutama masyarakat yang memiliki keterbatasan dalam mengakses layanan kesehatan.
Sementara itu, para petugas puskesmas juga optimis bahwa partisipasi masyarakat akan terus meningkat seiring dengan gencarnya sosialisasi yang dilakukan di berbagai wilayah.
“Kami masih terus melakukan sosialisasi ke masyarakat agar semakin banyak yang mengetahui manfaat dari program ini. Dengan semakin banyak warga yang terlibat, harapan kami adalah kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemeriksaan kesehatan berkala semakin meningkat,” ujar salah satu petugas puskesmas.
Program cek kesehatan gratis ini diharapkan dapat menjadi solusi dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Pasaman Barat serta menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk menerapkan program serupa. (arafat)