BUKITTINGGI – Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, melaksanakan kunjungan studi banding ke Provinsi Riau bersama sejumlah wartawan yang bertugas di Bukittinggi. Kegiatan ini melibatkan Kasnadi N.P, wartawan Harian Singgalang sekaligus wartawan TopSatu.com, yang turut serta dalam rombongan.
Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan mempererat hubungan antara pemerintah daerah dengan insan media. Studi banding berlangsung selama empat hari, dari Minggu hingga Rabu (22–25 Desember 2024), dengan tujuan kunjungan ke Dinas Kominfo, Statistik, dan Persandian Kota Dumai serta LPP RRI Pekanbaru.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Kominfo Kota Bukittinggi, Suryadi, S.T., M.M., didampingi Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP), Ramon Arista Putra, S.E., Ketua PWI Bukittinggi Ikhwan Salim, dan 75 peserta, termasuk 64 wartawan dari berbagai media yang menjalin kerjasama dengan Pemko Bukittinggi.
Rombongan memulai perjalanan dari Balai Kota Bukittinggi pada Minggu sore (22/12/2024). Meskipun sempat menghadapi hujan gerimis dan kemacetan di Desa Tanjung Alai, Riau, rombongan tiba di Grand Central Hotel, Pekanbaru, pada Senin (23/12/2024).
Pada hari pertama, kunjungan dilakukan ke LPP RRI Pekanbaru, yang disambut oleh Kepala RRI Pekanbaru, Ir. Muhammad Bugi Hidayat, beserta jajaran manajemen. Dalam sambutannya, Muhammad Bugi mengapresiasi kunjungan Diskominfo Bukittinggi bersama insan media dan menyampaikan bahwa LPP RRI berperan sebagai mitra media lain dalam mencerdaskan masyarakat melalui konten berita dan penyiaran.
Bugi menjelaskan bahwa LPP RRI Pekanbaru, sebagai Koordinator Wilayah 15 Stasiun RRI di Sumatera, mendukung sektor kepariwisataan melalui siaran dan pemberitaan. “RRI bukanlah pesaing media massa lainnya, melainkan mitra untuk bersama-sama mencerdaskan masyarakat,” ujarnya.
Pertemuan tersebut berlangsung selama satu jam dengan suasana penuh keakraban, membahas pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan media dalam mendukung program pembangunan melalui pemberitaan.
Kepala Diskominfo Bukittinggi, Suryadi menjelaskan kegiatan studi banding ini merupakan bagian dari program peningkatan kompetensi jurnalis yang didukung melalui APBD. “Kerjasama dengan media adalah salah satu pilar penting dalam pembangunan Bukittinggi. Kami rutin mengadakan studi banding setiap tahun untuk memperkuat hubungan dan mendukung pengembangan kompetensi wartawan,” ujarnya.
Kabid IKP Diskominfo Bukittinggi, Ramon Arista Putra, menambahkan bahwa media memiliki peran strategis dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat terkait program pembangunan pemerintah. Ia juga mengungkapkan bahwa Pemko Bukittinggi terus berinovasi dalam sektor pariwisata, menjadikan kota ini sebagai destinasi wisata ramah lingkungan.
Selain itu, Ramon menyatakan bahwa Pemko Bukittinggi telah menjalin kerjasama yang baik dengan berbagai media cetak, elektronik, dan online. Komitmen tersebut telah membuahkan hasil dengan diraihnya penghargaan sebagai Kota Informasi Terbaik di Sumatera Barat tahun 2024.
Kunjungan ke Dumai
Pada hari kedua kunjungan, Selasa (24/12/2024), rombongan melanjutkan perjalanan ke Dinas Kominfo, Statistik, dan Persandian Kota Dumai. Studi banding ini tidak hanya menjadi ajang bertukar informasi, tetapi juga mempererat hubungan silaturahmi antara pemerintah daerah dan insan pers.
Ketua PWI Bukittinggi, Ikhwan Salim, menyampaikan bahwa kunjungan ini memiliki makna strategis dalam mendukung program Pemko Bukittinggi ke depan. “Diharapkan kegiatan seperti ini dapat memperkuat sinergi antara pemerintah, media, dan masyarakat untuk kemajuan bersama,” ujarnya.
Dengan kunjungan ini, Pemko Bukittinggi semakin membuktikan komitmennya dalam transparansi informasi dan peningkatan kualitas pelayanan publik melalui kerjasama yang erat dengan insan media. (kas)