DHARMASRAYA – DPD Partai Beringin Karya ( Berkarya) Kabupaten Dharmasraya susun kekuatan dalam menghadapi Pemilu 2024 mendatang.
Partai besutan Tommy Soeharto ini sempat diterpa isu tidak sedap yakni, dualisme atau dua kepemimpinan.
Senin ( 20/12/2021) partai belogo pohon beringin ini mengumumkan kepada publik bahwa partai tersebut sudah diakui Kementerian Hukum dan Hak Azazi Manusia Republik Indonesia ( Kemenkumham RI ).
” Kami beritahukan kepada warga Kabupaten Dharmasraya bahwa Partai Berkarya telah mutlak diakui oleh Kemenkumham, baik di tingkat nasional maupun di Kabupaten Dharmasraya. Jadi tidak ada lagi kata- kata dualisme, dan SK kepengurusan pun sudah resmi diberikan kepada kami,” ungkap KSB Partai Berkarya kepada Topsatu.com, Heri Padlaneldi, M.Pd, sekalu sekretaris, Drs.Jon Hendri, MM selaku Ketua DPD dan Dewi Anggraeni selaku bendahara dalam kegiatan sosialisasi pengurus partai tersebut,” Senin (20/12/2021).
Menurut Heri, keberadaan dan keabsahan Partai Beringin Karya patut diketahui oleh masyarakat umum agar tidak ada lagi informasi yang tidak benar sehubungan dengan partai tersebut. Kata Heri, kehadiran Partai Berkarya adalah untuk berkontribusi positif kepada daerah dan bangsa Indonesia.
“Saat ini Partai Berkarya dihuni oleh anak anak muda milenial, tokoh masyarakat dan mantan birokrat,” tambah Ketua DPD Partai Berkarya, Drs.Jon Hendri, MM yang juga pensiunan PNS ini.
Sementara itu, Badan Penasehat Partai Berkarya, Iskandar Dt Mandaro menyebutkan, dengan disahkannya SK Kemenkumham pihaknya menghibau kepada seluruh pengurus partai, kader partai untuk aktif kembali menyatukan keukuatan sesuai dengan aturan- aturan partai.
” Pemilu 2024 sudah didepan mata. Oleh karena itu, kekompakan, sinergitas seluruh pengurus dan kader sangat dibutuhkan agar keberadaan Partai Berkarya dapat memberikan kontibusi positif bagi masyarakat dan kemajuan pembangunan daerah dan bangsa Indonesia pada umumnya. Kendati Partai Berkarya masih muda, namun Alhamdulillah berhasil mengisi dua kursi keterwakilan masyarakat di DPRD Dharmasraya,” pungkasnya. (roni)