SIMPANG EMPAT – Upaya keras oleh tim BPBD, Basarnas dan Babinkamtibmas serta Babinsa selama empat hari, akhirnya menemukan hasil. Korban hanyut, Martias (46) warga Kampung Lambah, Nagari Aua Kuniang ditemukan di Sungai Batang Tanga, Nagari Lingkung Aur, Pasaman Barat, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Korban ditemukan pada hari ke empat pencarian, Minggu (3/5) pukul 12.10 WIB, sekira 2 kilometer dari lokasi korban hanyut.
“Benar, korban sudah kita temukan, sekitar 2 kilometer dari lokasi kejadian. Korban juga sudah dibawa ke rumah duka menggunakan ambulance,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Pasbar, Decky H Sahputra.
Sebelumnya diberitakan, Martias (46) hanyut di Sungai Batang Tanga. Ia terpeleset ke sungai saat hendak pulang bersama rekannya Yahya (44) dari mencari ikan di sungai tersebut, 30 April lalu sekitar pukul 18.00 WIB.
Yahya saat hendak meminta bantuan warga pada saat kejadian itu jatuh dari motor, sempat dirawat di rumah sakit Ibnu Sina, Yarsi Simpang Empat dan menjalani rawat jalan.
Adapun kronologis kejadian, bermula atas laporan teman korban sesama pergi mencari ikan di sungai Batang Tanga, Yahya Mereka hendak pulang setelah selesai mencari ikan, saat menyisir sungai sungai rekannya Martias terpeleset ke sungai dan langsung hanyut. “Arus sungai yang deras menyebabkan korban langsung terhanyut sebelum tertolong,” sebutnya.
Sejak adanya laporan tersebut, Tim BPBD dan Basarnas melakukan pencarian dari pagi hingga malam. “Alhamdulillah, korban dapat ditemukan tim SAR kita. Kendati kondisi korban dalam keadaan meninggal dunis,” tutup Decky. (Dika)