BUKITTINGGI – Empat orang mahasiswa asal Riau yang terjebak badai saat melakukan pendakian di Gunung Marapi Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat, Sabtu (19/20) malam dilaporkan selamat.
Kapolsek IX Koto Kabupaten Tanah Datar, AKP Sunarya melalui sambungan telepon Minggu (20/10) pagi mengatakan, saat mendapatkam informasi adanya sejumlah pendaki yang terjebak badai di Gunung Marapi, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Pokdarwis yang ada di sekitar lokasi.
Informasi yang diperolehnya dari Pokdarwis tersebut, ke empat mahasiswa asal Riau termasuk ponakan wakil gubernur Riau itu selamat.
“Begitu mendapatkan informasi, kita langsung hubungi pokdarwis setempat. Alhasil, informasinya ke empat mahasiswa itu alhamdulilah selamat,” kata Sunarya.
Bahkan, saat pihaknya menghubungi anggota pokdarwis sekitar pukul 24.00 WIB, empat pendaki itu sudah bersiap-siap turun dari gunung tersebut.
Sebagaimana yang diberitakan sebelumnya, empat mahasiswa asal Riau yang sedang melakukan pendakian Gunung Marapi pada Sabtu (19/10) malam terjebak badai. Mereka melakukan pendakian sekitar pukul 21.00 WIB, namun sekitar pukul 22.55, mereka terjebak badai di lokasi.
Ke empat mahasiswa itu masing masing bernama Aditya Bayu Nugraha, 22, yang dikabarkan merupakan ponakan dari wakil gubernur Riau. Selain itu, ada Fajri Setiawan, Rahmad Taufiq, dab Muhmmad Satria. (gindo)