PADANG PANJANG – Naudzubillah. Diduga hanya gara-gara dana KIP (Kartu Indonesia Pintar), seorang siswa sebuah SLTA di Padang Panjang tega menganiaya ibu kandungnya hingga pingsan. Peristiwa itu terjadi Kamis (23/7) di depan gerbang sekolah tersebut.
Informasi yang beredar, kejadian itu bermula ketika sang ibu menerima dana KIP atas nama anaknya dari pihak sekolah. Setelah dana diterima, di gerbang luar sekolah sudah menunggu sang anak.
Sang anak ingin mengambil uang tersebut, tapi ibunya menolak. Ibunya menyebut uang tersebut akan digunakan membeli perlengkapan sekolahnya.
Namun sang anak tidak menghiraukan penjelasan ibunya. Sesaat kemudian ia justru memukuli ibunya.
Warga yang melihat kejadian itu sempat menghakimi pelaku, namun aksi lebih brutal bisa dicegah polisi yang datang beberapa saat kemudian.
Polisi bersama warga kemudian membawa sang ibu ke rumah sakit terdekat. Sedangkan sang anak diamankan polisi ke Mapolsek Padang Panjang.
Kasubbag Humas Polres Padang Panjang AKP Witrizawati membenarkan kejadian itu. Namun ia enggan menyebutkan nama anak dan ibu tersebut, karena kasus tersebut berakhir dengan mediasi.
“Tidak ada laporan polisi, jadi kasusnya tidak bisa kita proses lebih lanjut. Ibunya memilih tidak melaporkan anaknya dan menyatakan akan membina sendiri anaknya,” jawabnya. (Jas)
