BATUSANGKAR – Rafi Erlangga seorang pemuda di Jorong Guguak Baruah Nagari Padang Magek Kecamatan Rambatan menjadi petani di kampungnya.
Ia mengajak generasi muda di Kabupaten Tanah Datar untuk tidak gengsi menjadi seorang petani.
“Saya mengajak kepada generasi milenial untuk tidak gengsi menjadi petani. Karena petani adalah pekerjaan yang bermanfaat untuk banyak orang,” kata Raffi saat panen raya jagung di pulai Jorong Guguak Baruah kemarin.
Rafi mengatakan, banyak yang bisa dilakukan dengan manjadi petani milenial, salah satunya dengan memanfaatkan lahan nganggur untuk ditanami jagung.
Dengan memanfaatkan lahan tersebut taraf ekonomi masyarakat setempat juga akan meningkat. Apalagi jagung sudah satu komoditi untuk meningkatkan swasembada pangan.
Dia juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Daerah dengan segala program yang telah memihak kepada petani, seperti bajak sawah gratis, bantuan bibit, dan meningkatkan kuota pukul bersubsidi.
“Terimakasih kepada Pemerintah Daerah yang banyak berpihak kepada kami petani dan kami juga berharap untuk harga jual lebih stabil,” kata dia.
Saat aku itu, Bupati Eka Putra mengapresiasi semangat petani milenial di Nagari Padang Mage dalam memanfaatkan lahan nganggur untuk ditanami jagung.
Katanya, komoditi jagung merupakan salahsatu indikator dalam meningkatkan swasembada pangan di Tanah Datar.
Bupati berharap kedepannya banyak lagi generasi muda untuk bersedia menjadi petani milenial dalam memanfaatkan lahan nganggur menjadi lahan produktif.
“Harapan saya kedepannya banyak lagi kelompok tani, baik milenia maupun generasi Z mau untuk melakukan penanaman jagung seperti yang dilakukan Rafi Erlangga ini,” kata Bupati. (ydi)
