PADANG – Di tengah pandemi Covid-19 ini, DPD Partai Golkar Sumbar tetap menyelenggarakan penyembelihan hewan kurban. Sebanyak 11 ekor sapi dipotong di Rumah Potong Hewan Pemko Padang, Aia Pacah.
Tak hanya itu, daging kurban tersebut selain dibagikan kepada masyarakat melalui pengurus dan kader Golkar, sebanyak 120 kilogram langsung dibuat Randang untuk didistribusikan ke Rumah Nelayan tempat Isolasi Mandiri warga terpapar Covid-19 di Lubuk Buaya.
Menurut Ketua Pelaksana Qurban DPD Partai Golkar Provinsi Sumatera Barat, Wilda Qudsi Mirawati, Rabu (21/7), panitia harus membuat terobosan disebabkan pandemi covid-19.
Panitia berhasil menghimpun 11 ekor sapi dari pengurus, anggota fraksi Golkar di DPRD baik Sumbar maupun kabupaten kota dan kader partai Golkar untuk berkurban di DPD Partai Golkar Sumbar.
“Dimasa pandemi ini panitia melakukan pemotongan hewan kurban dilaksanakan di Rumah Potong Hewan (RPH) Aie Pacah Kota Padang untuk mengantisipasi kerumunan orang. Dagingnya dibagikan kepada pengurus untuk mengantarkan langsung kepada masyarakat. Dan 120 kg daging untuk dirandang untuk tempat isolasi mandiri di Lubuk Buaya,” katanya.
Sementara itu Ketua IKPG Hj. Erniati Khairunas, mengucapkan terimakasih kepada kader, pengurus dan anggota fraksi Golkar di DPR dan DPRD yang telah ikut berkurban di DPD Golkar Sumbar.
“Semoga dengan kurban yang kita laksanakan ini, masyarakat du’afa atau kurang mampu bisa menikmati daging kurban. Diharapkan kepada ke pengurus DPD Golkar Sumbar, peserta kurban tahun depan bisa 2 x lipat dibanding tahun ini meski di tengah pandemi,” kata ketua Ikatan Istri Partai Golkar Sumbar ini.
Dalam menjalankan kegiatan pihaknya mengedepankan protokol kesehatan. “Kita antarkan daging kepada masyarakat sehingga tidak menimbulkan kerumunan. Hanya beberapa orang saja yang datang mengambil langsung,” kata dia.
Selain itu daging yang dimasak oleh ibu-ibu kader Golkar akan dikemas dan diantarkan ke Rumah Nelayan yang menjadi lokasi pengobatan pasien COVID-19.
Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Sumatera H Khairunas, menyatakan, berkurban di DPD Partai Golkar ini sudah menjadi tradisi yang harus dipertahankan.
“Kita sangat bersyukur, meski di tengah pandemi, kita masih bisa hadir di tengah masyarakat berbagi dengan melaksanakan kurban ini,” katanya.
Khairunas, mengucapkan terima kasih dan memuji terobosan dilakukan Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) dan panitia kurban dengan melaksanakan pemotongan di Rumah Pemotongan Hewan sampai pelaksanaan pembagian dengan tidak terjadi penumpukkan orang dan selanjutnya kemudian pelaksanaan marandang di Partai Golkar yang kemudian akan diserahkan kepada rumah isolasi mandiri di Lubuk Buaya. (benk)