SAWAHLUNTO — Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah mengatakan iman dan ilmu merupakan dua hal yang mesti dimiliki seorang muslim, jika ingin bahagia di dunia dan akhirat.
“Kalau ingin keberhasilan di dunia, hendaklah dengan ilmu dan barang siapa yang menginginkan kebahagiaan di ahirat hendaklah dengan iman, itu anjuran agama kepada kita umat islam,” ungkap Mahyeldi saat Safari Ramadhan di Masjid Al-Hidayah Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Lembah Segar, Kota Sawahlunto, Selasa (4/4/2023).
Untuk menjadi bangsa yang besarpun, harus melalui dua hal tersebut, yaitu iman dan ilmu. Keduanya mesti berjalan berdampingan dan seimbang.
Sebagai seorang muslim, memperoleh anak yang sholeh dan sholehah adalah harapan setiap keluarga. Namun itu tidak datang dengan sendirinya, melainkan harus dipersiapkan, jelas Gubernur Mahyeldi.
“Kita harus persiapkan, agar anak-anak memiliki iman yang kuat, wawasan yang luas serta akhlak yang bagus agar nantinya mereka berhasil dalam menjalani kehidupan,”ungkapnya.
Selanjutnya, Mahyeldi mengaku bangga dan bahagia, melihat program tahfiz semakin marak terdengar diberbagai kabupaten/kota di Sumbar saat ini, termasuk di Kota Sawahlunto.
Sementara itu, Walikota Sawahlunto Deri Asta menyampaikan selama 4,5 tahun mengabdi, banyak yang telah dilakukannya. Mulai soal Agama, Pendidikan, hingga soal pertanian, ekonomi dan pemukiman menjadi perhatian khusus dalam visi-misinya.
Salah satunya program yang menjadi fokus utamanya di Pemko Sawahlunto saat ini pada bidang keagamaan untuk anak usia sekolah adalah menjadikan Kota Sawahlunto sebagai gudang rumah tahfidz di Sumbar.
“Saat ini sudah ada 52 rumah tahfidz dengan diperkirakan 600 hafidz dengan target 1000 hafidz yang hafal 30 juz nantinya,” sebut Deri Asta.
Sejak program rumah tahfidz binaan Pemerintah Kota Sawahlunto diluncurkan, semangat para generasi muda Sawahlunto dalam menghafal Al-Qur’an semakin meningkat. Terbukti dari semakin bertambahnya Rumah Tahfidz di Kota Sawahlunto dari tahun ke tahun.
Pada kesempatan itu, Gubernur Sumbar menyerahkan bantuan untuk pembangunan masjid berupa uang tunai sebesar Rp50 juta dari Pemprov Sumbar, Jamkrida sebesar Rp5 juta dan Kanwil Kemenag memberikan bantuan 1 dus Al-Qur’an dan bantuan lainnya dari OPD berupa Al-Qur’an dan kain sarung kepada pengurus masjid.
Sementara itu, Ketua Tim PKK Sumbar Harneli Mahyeldi juga menyerahkan bantuan makanan sehat untuk balita sebanyak 100 paket dan Ibu Hamil 20 kotak. (adpsb)
