BANUHAMPU – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno resmikan Masjid Jami’ Ladang Laweh X Suku, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam, Senin (23/12).
Pembangunan masjid megah dua lantai tersebut menelan biasa sebesar Rp11 miliar. Sebelumnya, mesjid itu hancur akibat gempa beberapa waktu lalu.
Peresmian juga dihadiri ratusan masyarakat serta Bupati Agam, Dr. Indra Catri, Kakan Kemenag Agam diwakili Zulkarnaini Batubara, Kabag Kesra Setdakab Agam, Drs. Surya Wendri, pemerintah kecamatan, nagari serta unsur legislatif.
Gubernur dalam sambutannya mengajak masyaakat agar dapat memanfaatkan masjid dengan maksimal sebagai tempat ibadah dan kegiatan keagamaan lainnya.
“Banyak masjid baru yang dibangun maupun direnovasi, tapi terkadang sebagian kurang dimanfaatkan dengan baik. Semangat membangun masjid seharusnya dibarengi dengan semanagt untuk memkmurkannya. Masjid jangan hanya sebatas tempat shalat berjamaah saja, tapi manfaatkan masjid sebagai tempat kegiatan sosial keagamaan dan musyawarah,” katanya.
Ditambahkannya, masjid juga dapat dimanfaatkan untuk menampung sementara warga yang terkena bencana alam apabila rumah tempat tinggal luluh lantak. “Kepada pengurus dan pengelola masjid agar mampu mengelola dengan profesional tentang keuangan masjid. Susunlah rencana dan program ke depan untuk memakmurkan masjid,” imbuhnya.
Ketua Panitia, Desman Warniko St. Bandaro Sati mengatakan dana untuk menyelesaikan pembangunan masjid dua tingkat ini merupakan sumbangan, wakaf dan infak yang dikumpulkan dari masyarakat di kampung dan di rantau serta sumbangan dari donatur.
“Pembangunan kembali masjid Jami’ dimulai bulan Ramadhan 2012, dan Alhamdulillah dapat dituntaskan akhir Desember 2019. Melalui musayawar dengan jamaah, disepakati dan akhirnya peresmian dapat diwujudkan,” kata Desman.
Peresmian masjid Jami’ Ladang Laweh, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh gubenur Sumbar serta pengguntingan pita oleh Bupati Agam. Acara dikhiri dengan makan bersama.(Maswir)
