PADANG ARO – Hampir Rp1 miliar dana desa telah direalisasikan sesuai kebutuhan masyarakat di nagari Sitapus, Kecamatan Sangir Batang Hari Solok Selatan.
“Dari kisaran Rp2,1 miliar anggaran DD dan ADD yang diperuntukan bagi nagari kami, sekitar Rp1 miliar telah kami mamfaatkan untuk fisik,” kata Walinagari Sitapus, Syofyan , Senin (30/12).
Pihak nagari pun melibatkan seluruh masyarakatnya untuk selalu mengawasi kegiatan pembangunan fisik dan pemberdayaan, sehingga dapat meminilisir risiko kesalahan yang terjadi di lapangan.
Begitupun saat pelaksanaan dana DD yang dikuncurkan Pemerintah Pusat untuk nagari pinggiran itu, perlu ada masukan dan kritikan dari masyarakat.
Agar tidak ada praduga negatif, ketika pihak nagari menggunakan anggaran pembangunan yang telah disepakati melalui musyawarah di tingkat jorong hingga di nagari.
“Sebanyak 1.519 jiwa penduduk kami yang terdiri dari 399 KK yang tersebar di 18 jorong, mereka diberikan beban tugas dalam mengawasi pembangunan dana pusat ini. Sehingga dapat terealisasi sesuai harapan bersama,” pungkasnya.
Kegiatan fisik yang telah dilaksanakan nagari di tahun 2019 sebut Syofyan, yakni jalan usaha Tani Jorong Padang Baringin dengan anggaran sekitar Rp137 juta, jalan usaha tani jorong Padang Usali Rp124 juta.
Kemudian pengadaan pompa air sawah jorong Bangkar Dalam, dan pengadaan pompa air sawah di Jorong Padang Koto Tuo dengan total anggaran Rp279 juta.
“Selain itu, untuk gedung serba guna juga kita kuncurkan Rp176.822.500 dan pembangunannya dilaksanakan secara swadaya masyarakat sesuai ketentuan penggunaan dana desa tersebut,” paparnya. (von)
