PADANG-Angka positif Covid-19 di Sumbar kembali merangkak naik. Mereka yang positif Hampir semuanya terpapar covid varian baru Omicron.
“Saya hanya menginformasikan bahwa PR kita sudah naik ke angka 7%, dan hampir 100%, orang yg positif di Sumbar adalah omicron. PR kita tinggi, jelas karena tracing tidak optimal, rasio tracing masih 3-4. Cepatnya kita mencapai 100%, salah satunya ada yang salah dengan prokes,” kata Kepala Laboratorium Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Universitas Andalas Padang, dr. Andani Eka Putra, dalam grup WhatsApp Kawal Covid Sumbar, Kamis pagi (3/2).
Menurutnya, prokes harus segera diperketat kembali sebagai antisipasi penekanan kasus positif di Sumbar. Sebab saat ini prokes di masyarakat sudah kian longgar dibanding 2021 lalu.
“Saya hanya bisa memberi sarn dan usulan. Ini sudah saya sampaikan, kita tingga menunggu. Jika prokes tidak diperketa, siap-siap kasus bakal naik seperti yang diprediksi ahli,” terang Andani.
Sementara, di RSUP M. Djamil Padang saat ini terdapat dua pasien yang dirawat karena Omicron. Satu pasien berjenis kelami laki-laki dari Sumbar dan satu pasien lainnya perempuan dari Jakarta.
Direktur Pelayanan Medi, Keperawatan dan Penunjang RSUP M. Djamil Padang, dr. Rose Dinda Martini, SpPD, KGer, kepada Singgaang menjelaskan dua pasien tersebut mengalami gejala sedang. Namun satu di antara pasien dengan penyakit penyerta yakni jantung.
“Pasien dengan penyakit penyerta sekarang menggunakan ventilator. Berdasarkan pemeriksaan diketahui hasil SGTF probable Omicron,” jelasnya. 107
