LUBUK BASUNG – Sebanyak 35 sopir di lingkungan Pemerintah Kabupaten Agam, mengikuti swab test di RSUD Lubuk Basung, Jumat (7/8).
Juru bicara GTP2 Covid-19 Agam, Khasman Zaini, Senin (10/8) menjelaskan, hasil pemeriksaan ke-35 sopir ini dinyatakan negatif setelah keluarnya hasil pemeriksaan sampel tes swab dari Laboratorium Unand Padang pada 8 Agustus 2020.
“Ini baru hasil swab test hari pertama di RSUD Lubuk Basung, belum termasuk dari kecamatan, karena pengambilan sampel swab terhadap sopir di lingkungan Pemkab Agam masih berlanjut,” katanya.
Para sopir diambil swabnya karena intensitas dan mobilitas pergerakannya yang sangat dinamis, sehingga perlu diswab test sebagai upaya memutus mata rantai Covid-19.
“Hal ini dilakukan supaya para sopir tidak menjadi carrier dalam penyebaran virus corona,”katanya.
Mengingat lonjakan kasus positif Covid-19 yang terjadi di Agam sejak beberapa hari lalu.
Berdasarkan surat Sekretariat Daerah Kabupaten Agam nomor 800/1658/BKPSDM-2020, swab test mulai dilaksanakan, Jum’at (7/8) kemaren yang dilanjutkan Senin sampai Selasa (10-11/8).
“Tidak hanya sopir di sekretariat daerah Agam, tetapi juga dari kecamatan yang melakukan swab test di puskesmas terdekat,” katanya .
Seorang sopir disalah satu bagian di Setdakab Agam, Irfandra yang diswab bersyukur hasil swab testnya negatif.
“Alhamdulillah, saya bersama puluhan rekan seprofesi hasil swab tesnya telah keluar dengan hasil negatif,” katanya. (mursyidi)