PASBAR – Hilangnya seorang warga Jorong Kemajuan, Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) ditemukan satu kilo meter dari tempat kejadian dimana korban beristirahat, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada, Rabu (6/12) sekira pukul 16.00 Wib.
“Alhamdulilah korban yang hilang telah ditemukan dengan keadaan meninggal dengan jarak dari TKP kurang lebih satu kilometer. Korban ditemukan oleh tim gabungan beserta masyarakat,” kata Kalaksa BPBD Pasbar, Ningdel, melalui Kabid Kedaruratan BPBD Kabupaten Pasaman Barat, Afrizal, Kamis (7/12).
Dikatakan, setelah dilakukan pencaharian dengan menyusuri sungai dimana korban beristirahat dan ditemukan barang-barang milik korban dan korban ditemukan sekitar pukul 16 Wib. Setelah ditemukan korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Talu. Dan operasi pencarian korban telah ditutup oleh Tim Gabungan.
Ia menceritakan, berawal korban hilang pada hari Selasa 05 Desember 2023 korban pergi bekerja di kebun yang tak jauh dari rumahnya, setelah sore dan tidak seperti biasanya, pada pukul 18.00 Wib korban belum juga kembali ke ke rumah serta dilakukan pencaharian korban.
“Malam itu keluarga bersama masyarakat melakukan pencaharian korban di sekitar kebun dimana tempat korban melakukan panen sawit, namun hanya menemukan sepatu dan tas yang merupakan milik korban sekira pukul 23.00 wib, pencarian dihentikan serta membuat laporan ke Polsek Talamau dan BPBD Pasbar,” katanya.
Paginya, lanjut Afrizal, dilakukan pencarian korban dari Tim Reaksi Cepat (TRC-BPBD) Pasbar, Bhabin Kamtibmas, pihak Brimob, Nagari dan Masyarakat, karena yang dekat dengan kebun korban hanya ada sungai maka titik pencarian korban dilakukan di sepanjang aliran sungai yang ada.
“Kita melakukan pencarian korban hilang dengan tim gabungan, alhasil sekitar pukul 16.00 Wib korban kita temukan dalam keadaan tidak bernyawa sekitar satu kilometer dari TKP diperkirakan korban setelah panen dan langsung mandi ke sungai hingga korban pingsan,” katanya
Ia menghimbau, agar masyarakat terus berhati-hati baik itu ke kebun dan melakukan aktifitas serta melakukan perjalanan, karena saat sekarang kondisi cuaca tidak dapat diprediksi. (Arafat)