PAINAN – Warga yang bermukim di muara Batang Surantiah, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan dikagetkan oleh seekor Hiu Tutul sepanjang 7 meter yang terdampar di muara tersebut, Senin (26/10).
“Ya, sebelum terdampar ikan berukuran besar itu atau juga kami sebut dengan nama “kanca-kanca” kerap terlihat berenang di perairan dangkal sejak lima terakhir,” ungkap salah seorang nelayan setempat, Ramadhan.
Ia menyebutkan, sebelum terdampar sejumlah nelayan telah berusaha mendorong ikan itu ke perairan yang lebih dalam, namun usaha tersebut gagal.
Terkait hal itu ia mengaku telah menghubungi sejumlah pihak seperti Dinas Perikanan Pesisir Selatan, serta Dinas Kelautan dan Perikanan Sumatera Barat dan lainnya.
“Mudah-mudahan ada tindakan cepat yang dilakukan oleh pihak-pihak berkompeten,” ungkapnya.
Sebelumnya, pada 19 Oktober 2019 lalu seekor Hiu Tutul juga terdampar di perairan daerah setempat, tepatnya di Pantai Tan Sridano, Kecamatan Batang Kapas.
Sebelum terdampar, ikan malang tersebut terlebih dahulu masuk ke dalam pukat tepi. Nelayan setempat berupaya menyelamatkan dengan menggiringnya ke perairan yang agak dalam, namun usaha tersebut gagal dan ikan itu akhirnya mati.
Selanjutnya pada 6 Agustus 2019 ikan sejenis juga terdampar di Pantai Taluak Batuang yang juga berada di Kecamatan Batang Kapas, ikan malang ini pun di kubur di lokasinya terdampar oleh tim dari Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Padang sehari setelah itu.
Dan terakhir pada 9 Agustus 2019 Hiu jenis ini juga terdampar di Pantai Tan Sridano dan lokasi terdamparnya hanya berjarak sekitar 300 meter dari lokasi terdampar pada 19 Oktober 2019. (son)