HKDB Apresiasi Kinerja Bupati Sutan Riska

David Melko Bagindo Rajo

PULAU PUNJUNG – Festival Pamalayu yang dicetuskan Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan menuai apresiasi dari Himpunan Kerajaan Dharmasraya Bersatu (HKBD). Menurut HKDB, Festival Pamalayu telah membawa perubahan besar terhadap Dharmasraya dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat, baik budaya maupun ekonomi.

Pada awalnya, Festival Pamalayu memicu perdebatan sejumlah kalangan, lantaran belum paham apa itu Festival Pamalayu. Namun seiring berjalannya waktu, Festival Pamalayu diterima masyarakat. Ini tentunya atas kepiawaian dan kesabaran Bupati Sutan Riska memberikan informasi yang benar kepada masyarakat tentang tujuan Festival Pamalayu.

Sutan Riska , telah membuktikan dirinya tidak hanya piawai sebagai seorang leadership , namun juga mumpuni sebagai keturunan darah biru ( kerajaan -red). Sejak Dharmasraya dimekarkan 16 tahun lalu, baru kali ini pemimpin Dharmasraya berani bicara dan mengungkap sejarah, Dharmasraya adalah bangsa yang besar. Festival Pamalayu menjadi pintu menjemput nilai-nilai tua di masa lalu dan menjadi ajang bagi masyarakat untuk mengenal lebih dekat dengan sejarah masa lalu Dharmasraya.

” Kami Himpunan Kerajaan Dharmasraya Bersatu ( HKBD) memberikan apresiasi kepada Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan, atas semua yang telah dia lakukan untuk bumi mekar yang kita cintai ini,” ungkap Ketua Umum HKBD, David Melko Bagindo Rajo, yang juga keturunan darah biru kepada topsatu.com, Senin (6/1).

Kata Putra Mahkota Kerajaan Sungai Kambut, Siguntur dan Pulau Punjung ini, HKDB hadir menjadi himpunan kerajaan yang mampu memberikan nilai tambah kepada masyarakat, dan menjadikan Dharmasraya sebagai daerah yang memiliki nilai budaya diakui secara nasional dan internasional.

“Kami siap bergandengan tangan dengan pemerintah dan semua stakeholder untuk memberikan yang terbaik bagi Dharmasraya,” tegas cucu Raja Pulau Punjung ini. (ron)