Padang  

HUT ke-109, YSO Adabiah Terus Berbenah untuk Tingkatkan Mutu Pendidikan

Padang – Yayasan Syarikat Oesaha (YSO) Adabiah bertekad memberikan pendidikan unggul kepada peserta didiknya. Dalam rangka HUT ke 109 tahun, perguruan Adabiah melakukan pembenahan agar melahirkan mutu pendidikan yang mumpuni.

“Usia ke 109 tahun ini bukanlah usia muda lagi. Telah banyak prestasi yang kami raih. Bahkan dari Adabiah banyak lahir tokoh-tokoh nasional,” kata Ketua Pelaksana Pembina Harian YSO Adabiah Padang, Fauzi Bahar kepada wartawan, Rabu (14/8).

Fauzi Bahar mengatakan, Adabiah berasal dari bahasa Arab, adab yang artinya tingkah laku, akhlak, budi pekerti, sopan santu. Dengan begitu Adabiah mengedepankan budi pekerti kepada peserta didiknya.

“Lahirnya Adabiah diilhami oleh pemikiran H. Abdullah Ahmad, tentang keinginannya mendirikan sekolah yang bernapaskan Islam di Minangkabau. Nama ini mencakup ilmu pengetahuan, kebudayaan dan budi pekerti,” ujar Fauzi Bahar.

Ketua YSO Adabiah, Aristo Munandar, mengatakan, implementasi menyiapkan generasi cerdas dan beriman di Adabiah dijabarkan dalam lima pilar Keadabiahan. Keislaman, Kebangsaan, Kekeluargaan, Kedisplinan, dan Keprofesionalan.

“Nilai lebih bersekolah di Adabiah, pembelajaran umum menjadikan peserta didik cerdas dan berilmu pengetahuan. Di sini juga ada program unggulan (progul), seperti tahfiz dan tahsin serta ABS-SBK,” kata Aristo.

Aristo mengatakan, progul Adabiah ini untuk memperkokoh jati diri sebagai seorang muslim dan muslimah dengan sikap perilaku berbasis budaya Minangkabau.

“Kami memberikan garansi, pendidikan di sini mulai dari TK, SD, SMP dan SMA serta perguruan tinggi akan menjadikan peserta didik cerdas, berilmu pengetahuan dan berakhlak,” ujar Aristo.

Dijelaskannya, dengan implementasi lima pilar, perguruan Adabiah menjadi sekolah swasta di Padang yang diminati. Buktinya, pada tahun ajaran baru 2024/2025 jumlah murid dan siswa baru mulai dari TK hingga STIA mencapai 2.606 orang.

“Khusus untuk dua SMA masing-masing memilikin15 rombel. Jumlah siswa baru SMA mencapai 795 siswa,” katanya.

Sisi prestasi, berbagai bidang ditorehkan oleh para siswa, begitu juga dengan lulusan yang diterima di perguruan tinggi negeri. 144 lulusan SMA Adabiah dan 121 lulusan SMA Adabiah 2 diterima di perguruan tinggi negeri.

“Mereka ada yang diterima di UI, ITB, Unpad, Unand, UNP, ITS, Itenas dan perguruan tinggi negeri lainnya. Dan kami di SMA swasta satu-satunya yang mempunyai konsultan untuk pendampingan siswa SMA,” jelasnya.