AMPEK ANGKEK – Homestay dan Resto Jiwa Malapeh yang terletak di Jorong Bonjo, Nagari Panampuang, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam, Sabtu (27/7) memperingati UT ke-2.
HUT dihadiri Bupati diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Fauzi, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Dedi Asmar, Camat Ampek Angkek, Rahmat Fajri, Wali Nagari Panampuang, Etriwarmen. Acara juga dihadiri tokoh masyarakat Nagari Panampuang, Ir. H. Benni Warlis, MM., Dt. Tan Batuah yang sekaligus sebagai penceramah. Hadir ninik mamak, tokoh masyarakat, Wali Jorong Bonjo dan undangan lainnya.
Staf Ahli Bupati Agam, Fauzi dalam sambutannya meyampaikan selamat kepada Homestay dan Resto Jiwa Malapeh yang sudah berusia 2 tahun sebagai salah satu usaha yang ikut berperan aktif mendukung perkembangan dan kemajuan pariwisata di Kabupaten Agam.
“Saat ini pertumbuhan homestay di Agam megalami peningkatan yang cukup bagus dan mejanjikan. Kita ingin para wisatawan itu meginap di Agam sebaga upaya menopang peningkatan ekonomi masyarakat. Karena itu, kepada pemilik home stay tetap selalu memberikan pelayanan yang membuat wisatawan betah tinggal di Agam.
Homestay dan Resto Jiwa Malapeh merupakan salah satu pioner di Kabupaten Agam. Berdasarkan data yang ada, selain sebagai tempat penginapan dan memanjakan konsumen dengan makanan khas, produk dari Jiwa Malapeh berupa rendang sudah Go Intenasional, karena sudah menembus pasar sampai ke Hongkong. Mari selalu tingkatkan dari segala sisi,”pinta Fauzi.
Sebelumnya mewakili keluarga besar homestay dan Resto Jiwa Malapeh. Daawazar Darwis. Dt. Nagari Basa Maharaj dalam sekapur sirihnya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang sudah memberikan dukunga untuk kemajuan usaha. Sebelum Agam dilanda musibah erupsi Gunung Marapi banyak tamu datang dari Negeri Jiran Malaysia dan dari provisi lainnya.
“Namun dengan tejadinya musibah jumlah pengunjung sedikit mengalami penurunan. Mudah-mudahan ke depan wisatawan akan kembali menigkat,”ungkapnya.
Pada kesempatan itu, HUT Homestay dan Resto Jiwa Malapeh diisi dengan ceramah agama yang disampaikan Ir. H. Benni Warlis, MM. Dt. Tan Batuah. Bakal calon Bupati Agam itu menyampaikan agar setip diri, keluarga serta kaum selalu mensyukuri rahmat dan nikmat yang telah diberikan Allah SWT.
Dalam ulang tahunnya yang ke-2, Jiwa Malapeh berbagi voucher berupa uang tunai untuk tiga orang karyawan terpilih, voucher untuk para tamu yang hadir serta vuocher umrah bagi karyawan yang berutung. Owner home stay da Resto Jiwa Malapeh, Ellisda Nazaruddin saat melakukan pencabutan voucher umrah, akhirya keberutugan berihak kepada Irwan sebagai kayawan yang sejak berdirinya Jiwa Malapeh sudah mengabdiikan dirinya di sana. Irwan selain petugas yag beranggung jawab merawat dan membersikan taman serta lokasi Jiwa Malapeh juga merangkap sebagai Satpam. Irwan memperoleh vouccher umrah senilai Rp25 juta.
Sementara tiga karyawan yang berhasil tercabut namanya utuk menerima reword berupa tuai, yaitu Tin yang memperleh Rp200 ribu. Siska mendapatkan uang senilai Rp300 ribu. Sementar Efi berhasil tepilih medapatan reward uang tunai sebesar Rp500 ribu. Selain memberikan rewarrd kepada karyawan, Jiwa Malapeh juga memberikan voucher berupa pulsa masing-masing senilai Rp100 ribu bagi yang bisa mejawab pertanyaan dar owner terkait dengan Jiwa Malapeh.
Selain memberikan voucher, owner Jiwa Malapeh juga menyerahkan cendera mata kepada Bupati Agam dan tokoh masyarakat Nagari Panampuang, Ir. H. Beni Warlis,MM. Dt. Tan Batuah. Dan Jiwa Malaeh pun menyerahkan secara simbolis bantuan untuk korban banjir lahar dingin Gunung Marapi berupa material 100 zak semen. Menurut keterangan Wali Nagari Panampuang, Etriwarmen kepadaTopsatu, bantua 100 za semen itu dikelola oleh Kelompok Siaga Bencana (KSB) Nagari Panampuang yang koordinatori Rahmat Iskadar. (Maswir)