Ingatlah, menjelaskan ide konten seperti ini bukan berarti Anda harus langsung membuatnya tanpa henti. Gunakan ini sebagai inspirasi atau panduan untuk menemukan pola kesuksesan.
Lalu, jadikan konten yang bukan hanya tren sesaat, tapi konten yang bisa bertahan lama.
Channel “Kisah Bijaksana” punya subscriber sekitar 26.000 dengan video terlama 4 bulan lalu. Meskipun video terbatas, sudah mencapai target monetisasi dengan penonton sekitar 535.000 dalam 1 bulan.
Bila RPM sekitar 10.000, maka pendapatan potensialnya bisa mencapai puluhan juta rupiah.
Dalam kontennya, fokus pada motivasi, tips kesuksesan, inovasi, dan sejenisnya, yang tentu saja memberikan nilai RPM yang tinggi.
Jadi, bagaimana cara memulainya? Meskipun kita tidak memiliki ide, ada teknologi AI yang bisa membantu. Tapi, pastikan untuk memodifikasi agar cerita terasa personal.
Ini tidak hanya soal menghasilkan konten, tapi juga tentang bagaimana menarik minat penonton dengan cerita yang unik.
Jangan remehkan proses membuat konten. Bahkan dengan subscriber 26.000, masih ada peluang besar untuk tumbuh. Tapi pastikan fokus pada satu ide sebelum berpindah, agar channel Anda tidak terlalu berantakan.
Yang terpenting, pelajari pola suksesnya. Terus belajar, bukan hanya soal membuat konten, tapi juga bagaimana mengemasnya dengan baik.
Mengenai pembuatan konten visual, Anda bisa memanfaatkan berbagai tools seperti Ideogram, Leonardo AI, Canva, atau tools lain yang mendukung text-to-image.
Berikan visual yang menarik yang mendukung cerita, seperti gambar atau ilustrasi.
Terakhir, untuk membuat video, Anda bisa menggunakan software editing seperti CapCut. Susun gambar dan suara dengan baik, manfaatkan transisi, animasi, dan visual yang mendukung cerita Anda. Yang terpenting, terus latih keterampilan editing Anda.
Demikian ide konten Youtube yang bisa kalian gunakan untuk menghasilkan uang. Semoga bermanfaat. (*)