PADANG PANJANG – Tiga tahun masa kepemimpinan Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano dan Wakil Wali Kota, Drs. Asrul, berbagai infrasruktur tetap dibangun meski dalam masa pandemi Covid-19.
“Covid 19 ini mempengaruhi kehidupan ekonomi, termasuk pembangunan Kota Padang Panjang. Kenapa ini bisa terjadi? Sama diketahui, saat ini semua anggaran diprioritaskan untuk penanganan Covid-19. Baik itu dana APBD, maupun dana dari APBN, dialihkan untuk fokus pada penanganan Covid-19,” terangnya saat konferensi pers Tiga Tahun Kepemimpinan Fadly-Asrul di Pendopo Rumah Dinas, Senin (18/10).
Kondisi ini, terangnya, juga tetap diupayakan untuk melanjutkan pembangunan yang lain.
“Insyaa Allah ke depan pembangunan fisik lainnya akan kita mulai. Salah satu infrasruktur yang sedang dibangun yaitu pedesterian Kota Padang Panjangyang ramah lingkungan,” katanya.
Pembangunan pedesterian yang sedang berlangsung yaitu di Jalan Imam Bonjol, Jalan Khatib Sulaiman, Jalan M. Syafei, serta Jalan Soekarno Hatta.
Pedesterian di Jalan Soekarno Hatta, memiliki panjang 1.200 meter. Pedestrian ramah disabilitas ini, telah bisa dimanfaatkan pejalan kaki dan warga disabilitas.
Untuk pedesterian Jalan Imam Bonjol, mulai dari Simpang AB Mart sampai dengan Simpang BPD, memiliki panjang lebih kurang 400 meter dari kiri ke kanan. Untuk Jalan M. Syafei lebih kurang 140 meter kiri dan kanan.
Sedangkan Jalan Khatib Sulaiman, memiliki panjang lebih kurang 300 meter dari kiri dan kanan.
Beberapa waktu lalu, Wako Fadly langsung memantau titik-titik proses pengerjaan yang sedang berjalan, agar pembangunan tersebut dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan perencanaan yang telah diusulkan sebelumnya.
“Saya ingin pedesterian pasar ini dapat segera selesai, sehingga nanti pasar ini tampak lebih indah dan mampu menjadi pasar yang menarik bagi pengunjung yang datang ke Padang Panjang,” harapnya.
Selain membangun trotoar, proses pembangunan pedestrian ini juga akan membangun titik-titik parkir, halte, taman, tempat duduk yang dilengkapi ampitheater dan pusat informasi serta juga pusat oleh-oleh yang nantinya akan ditempatkan di depan pasar. (*)