Ini Nama-nama Korban Longsor di Tambang Emas Solok

Proses evakuasi korban. (ist)

Arosuka-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok, meralat jumlah korban tertimbun longsoran di lokasi tambang emas illegal, Sungai Abu, Kecamatan Hilir Gumanti, menjadi 20 orang.

Dari puluhan korban tertimbun tersebut, 11 orang dinyatakan meninggal dunia. “Ada miss informasi data, ini terjadi karena sulitnya jaringan di lokasi,” kata Kalaksa BPBD Solok, Irwan Efendi, Jumat (27/9) malam.

Irwan mengatakan, jauhnya lokasi longsor yang butuh 4-6 jam jalan kaki, dan ketiadaan jaringan komunikasi sehingga terjadi miss informasi data korban.

“11 korban yang tewas telah keluar dari lobang tambang, termasuk para korban yang mengalami luka,” ujar Irwan.

Irwan menjelaskan, untuk korban luka berat sebanyak delapan orang, luka ringan tiga orang. Jadi total korban dari peristiwa longsor ini berjumlah 22 orang. Berikut identitas korban.

Identitas korban meninggal
1. Sat (23)
2. Desriwandi (47)
3. Doris (30)
4. Yedrimen (44)
5. Eri/Yusrizal (44).
6. Ilham (25)7. Zil (31)
8. Indra (18)
9. Ambra (29)
10. Don (belum diketahui umur)
11. Surian (belum diketahui umur)

Identitas korban luka berat dan ringan

1. Syana Efendi (30), luka sedang
2. Risky Aprikul Putra (25), luka berat
3. Andika Septriadi (25), luka berat
4. Musrianto (40), luka sedang sedang
5. Yendri Neva (54), luka berat
6. Rahul Rahmad Ibrahim (54), luka berat
7. Gusri Rahmadyansyah (44), luka berat
8. Izul (29), luka berat
9. Kaliang (38), luka sedang
10. Camai (belum diketahui umur), luka berat
11. Sugeng (belum diketahui umur), luka berat.

(der)