PADANG – Semen Padang FC harus menghadapai Persebaya yang menjadi pemuncak klasemen sementara kompetisi BRI Liga 1 2024/2025. Dalam lima pertandingan terakhir, Persebaya tidak pernah kalah. Apakah SPFC bisa memutus tren tak terkalahkan Persebaya di Stadion Haji Agus Salim?
Dari data statistik, memang SPFC jauh di bawah dibandingkan Persebaya, tetapi di sepakbola apapun bisa terjadi. Apalagi tim urang awak ini bisa meraih kemenangan di kandang Madura United, sehingga Kabau Sirah keluar dari zona degradasi untuk sementara.
Tentunya tren positif ini akan berpengaruh terhadap performa pemain, apalagi bermain di kandang. Pelatih SPFC Eduardo Almeida mengungkapkan saat konfrensi pers sebelum pertandingan, tim nya sudah siap untuk menghadapi Persebaya. Walaupun waktu persiapan yang sedikit antar pertandingan, coach Edu sudah persiapkan tim dengan maksimal.
“Saya berharap melawan tim terbaik di klasemen Liga, kita bermain di kandang dan ingin mendapatkan poin. Kita akan bekerja keras untuk mendapatkan poin maksimal di kandang,” tegasnya.
Sementara itu, ada empat pemain SPFC tidak bisa tampil menghadapi Persebaya pada Minggu, 15/12/2024. Ini akibat akumualasi kartu dan pemain yang cedera.
“Beberapa kondisi seperti pemain kita yang cedera dan akumulasi kartu. Bayu cedera, Firman, Ridwan, Kenneth dan Ferdi, akumulasi kartu,” jelas Almeida.
Almeida juga menekankan pentingnya kesiapan pemain untuk tampil kapanpun. Latihan rutin yang dilakukan setiap hari bertujuan untuk menjaga konsistensi tim.
“Pemain harus siap mau main kapan pun. Kita latihan tiap hari agar tim konsisten, jadi mungkin beberapa pertandingan terakhir, pemain cukup konsisten walaupun ada hasil yang tidak sesuai keinginan,” tambahnya. (dk)