PADANG – Upaya Pemerintah Kota (Pemko) Padang untuk mewujudkan transportasi publik yang ramah lingkungan semakin konkret.
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Padang bersama Perumda Padang Sejahtera Mandiri (PSM) memfasilitasi Shenzhen Bus Group, produsen bus listrik ternama dari China, dalam melakukan tinjauan lapangan ke-6 koridor Trans Padang, Selasa (23/7).
Tinjauan lapangan ini merupakan salah satu langkah awal dalam menjajaki kemungkinan penggunaan bus listrik untuk armada Trans Padang.
Tim Shenzhen Bus Group, yang dipimpin oleh perwakilannya, meninjau langsung kondisi jalan, halte, dan sistem operasional Trans Padang.
Mereka juga melakukan perjalanan dengan bus Trans Padang untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang medan dan kondisi lalu lintas di Kota Padang.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang, Ances Kurniawan, menyatakan komitmennya untuk mendukung program ini.
“Peralihan ke bus listrik sejalan dengan program pemerintah pusat dan merupakan langkah maju bagi pembangunan transportasi publik di Kota Padang,” ujar Ances.
Ances menjelaskan bahwa tinjauan lapangan ini bertujuan untuk melihat beberapa aspek penting, seperti rute koridor, kondisi lintasan, tempat keberangkatan dan kedatangan, titik halte, waktu tunggu, model pengelolaan, cara pembayaran, sistem pelayanan, hingga letak pool kendaraan Trans Padang.
“Informasi yang diperoleh dari tinjauan lapangan ini akan menjadi bahan pertimbangan bagi Pemko Padang dalam menentukan langkah selanjutnya terkait penggunaan bus listrik untuk Trans Padang,” tambah Ances.
Direktur Utama Perumda PSM, Alvino Martha, menyambut baik kerjasama ini dan menyatakan kesiapannya untuk mendukung program Pemko Padang.
“Ini adalah langkah maju dari Pemko Padang dalam pembangunan transportasi publik. Kami dari pihak PSM siap menerima apapun yang akan dilakukan Pemko Padang ke depannya,” ujar Alvino.
Alvino juga mengungkapkan rasa antusiasmenya terhadap teknologi bus listrik yang dikembangkan oleh Shenzhen Bus Group.
