Ternyata terobosan yang dilakukan Semen Padang disambut baik oleh Politani Payakumbuh.
“Politani langsung menyambut sebagai tempat pembibitan. Kita lakukan pembahasan internal. Hingga dibuat kerjasama hari ini,” ujarnya.
Oktoweri didampingi Kepala Unit CSR Semen Padang Rinold Thamrin menyebutkan, Semen Padang membutuhkan 100 juta bibit pohon kaliandra.
“Mustahil ini dikerjakan sendiri. Politani Payakumbuh Punya inisiatif. Punya resourcis. Makanya kita jalin kerja sama,” ujarnya.
Menurut Oktoweri, sebanyak 10 persen penggunaan fosil batu bara di Semen Padang nantinya bakal diganti dengan kaliandra. Sehingga lahan-lahan tandus, termasuk lahan-lahan reklamasi perusahaan tambang, bisa dihijaukan.
“Ini juga bisa untuk pemberdayaan masyarakat dengan menanam kalianda. Hasilnya dibeli Semen Padang,” kata Oktoweri. (*)