PEKANBARU – Menjelang Operasi Ketupat 2025, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau terus mengintensifkan pemantauan jalur mudik guna memastikan kelancaran perjalanan masyarakat.
Pada Sabtu (15/3), tim gabungan Ditlantas Polda Riau bersama Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) dan PT Jasa Raharja Riau melakukan peninjauan kondisi Jalan Lintas Timur Riau – Sumatera Utara.
Dipimpin oleh Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, tim menyisir jalur nasional mulai dari Pekanbaru hingga Simpang Tiga Bukit Timah, Rokan Hilir.
“Kami ingin memastikan kondisi jalan nasional dalam keadaan layak dan aman bagi pemudik,” ujar Kombes Taufiq Lukman, Minggu (16/3).
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Riau, AKBP Lagomo, mengungkapkan hasil survei menunjukkan beberapa titik jalan mengalami kerusakan.
Salah satunya di Simpang Pemburu, tepat di depan PT 88, yang menyebabkan perlambatan arus kendaraan.
Selain itu, di Bukit Timah, Kota Dumai, ditemukan sekitar satu kilometer jalan yang mengalami kerusakan.
Menanggapi hal tersebut, PPK Wilayah Rohil BPJN Riau, Irfan Lutfy, memastikan perbaikan akan segera dilakukan.
“Sebagian besar ruas jalan lintas timur telah diperbaiki sejak Operasi Lilin 2024 lalu. Namun, beberapa titik berlubang yang ditemukan akan kami selesaikan sebelum H-10 Lebaran,” ungkapnya.
Selain memeriksa kondisi jalan, tim Ditlantas Polda Riau juga melakukan peninjauan ke Terminal AKAP Tipe A Kota Dumai.
Hasilnya, terminal tersebut dinyatakan dalam kondisi baik dengan fasilitas memadai, mulai dari kantong parkir yang luas hingga ruang tunggu penumpang yang nyaman.
“Demi meningkatkan kenyamanan pemudik, kami akan mendirikan Pos Pelayanan di terminal ini. Kehadiran petugas diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat,” jelas AKBP Lagomo.
