PADANG – Jenazah almarhum H. Irdinansyah Tarmizi, Sabtu (19/9) malam ini dibawa ke Batusangkar, dan disemayamkan di rumah dinas bupati Tanah Datar, Komplek Gedung Indojolito Batusangkar.
“Jenazah almarhum disemayamkan di rumah dinas bupati Tanah Datar. Rencananya akan dikebumikan Minggu (20/9) di Lintau,” kata Kabag Humas dan Protokol Setdakab Tanah Datar Yusrizal.
Sebagaimana diberitakan, Irdinansyah meninggal dunia pada Sabtu (19/9) sekira pukul 19.55 WIB di RSUP M. Djamil Padang. Almarhum sudah menjalani perawatan di rumah sakit itu sejak pekan kemarin, akibat penyakit yang dideritanya, salah satunya adalah keluhan tidak mau makan dan sempat drop Senin (14/9) pagi, lantaran tensi darahnya yang tidak stabil.
Namun setelah mendapat perawatan dari dokter yang menangani, kondisinya kembali pulih dan sudah bisa berkomunikasi dengan baik, hingga kemudian tersiarnya kabar beliau dipanggil menghadap Yang Maha Kuasa.
Irdinansyah adalah bupati Tanah Datar periode 2016-2021 yang diamanahi memimpin daerah berjuluk Luak Nan Tuo itu bersama Wakil Bupati H. Zuldafri Darma. Pada 2014-2016, Irdinansyah menjadi wakil bupati Tanah Datar mendampingi Bupati M. Shadiq Pasadigoe.
Sebelum memimpin kampung halamannya, lelaki aktivis yang merupakan putra Lintau itu menjalani karir politiknya di Kota Padang. Dua puluh tahun dia dipercaya menjadi anggota legislatif, di DPRD Kota Padang dan DPRD Provinsi Sumatera Barat. Irdinansyah adalah guru dan dosen yang kemudian mendedikasikan dirinya di dunia politik praktis.(mus)