Parit Malintang – Dulu sering terdengar, bahkan sampai viral di media sosial, ada Puskesmas menolak masyarakat yang hendak berobat. Sekarang, jangan coba main-main. Paling tidak untuk daerah Padang Pariaman.
“Jika itu terjadi, In Syaa Allah, saya akan tindak tegas petugasnya,” ujar Bupati John Kenedy Azis.
Bupati John Kenedy Azis menyampaikan hal itu di hadapan jamaah tarawih Masjid Taqwa, Nagari Sikucua Tangah, Kecamatan V Koto Kampuang Dalam, Rabu (19/3) kemarin. Malam itu Bupati hadir menyapa Jamaah Masjid Taqwa dalam rangka kunjungan Tim Safari Ramadhan kabupaten.
Bupati yang malam itu didampingi beberapa Kepala OPD dan Kepala Kantor Kemenag, sempat menyinggung berbagai isu. Mulai dari isu efisiensi anggaran, hingga masalah kesenjangan sosial dan bermacam bentuk penyakit masyarakat. Kemudian juga soal sarana prasarana yang rusak. Di Sikucua Tengah pada ruas jalan yang kini terancam putus.
Menurutnya, tindak efisiensi anggaran yang dilakukan oleh pemerintahan pusat adalah sesuatu yang memang harus dilakukan. Namun demikian, daerah yang terkena imbas kebijakan itu jangan pula sampai lemah dibuatnya. Sebab, hal itu jelas akan membuat Padang Pariaman semakin tertinggal.
Jadi, dengan adanya tindakan efisiensi anggaran dari pemerintah pusat, pemerintah daerah seharusnya tidak menjadi lemah. Justeru harus lebih intens mencari dana dan membangun Padang Pariaman. Harus bisa menggali potensi dan berinovasi membangun untuk Padang Pariaman menjadi lebih baik.
Soal jalan, irigasi dan jembatan yang rusak, aku John Kenedy Azis, memang menjadi prioritasnya. Sebab, menyangkut ekonomi masyarakat.
“InsyaAllah, Pak Wali, tentang jalan yang rusak dan irigasi yang putus, akan kita upayakan sesegera mungkin,” ucapnya. (dmn)