PADANG – Juru Bicara Anies Baswedan- Muhaimin Iskandar (AMIN) Wilayah Sumbar Muhammad Zuhrizul mengungkapkan bahwa dukungan dari masyarakat Sumbar di ranah dan di rantau terus bertambah besar. Apalagi setelah debat cawapres terakhir.
“Jelang hari pemilihan 14 Februari, dari hari ke hari, kami mendapatkan informasi pergerakan relawan dan tim partai pendukung AMIN di akar rumput semakin masif bergerak. Mereka mendapatkan gambaran bahwa perubahan itu semakin dekat. Kondisi ini membuat orang-orang yang menyombongkan diri surveinya tinggi jadi panik. Ternyata kenyataan di lapangan berbeda, rakyat ingin cepat terjadi perubahan,” ungkap Zuhrizul di sela mendampingi Anies Baswedan kampanye akbar di GOR H Agus Salim Padang, Kamis (25/1).
Zuhrizul juga merespons soal presiden dan menteri boleh berkampanye dan memihak. “Biarlah oligarki atau penguasa begitu, tapi ingat di atas penguasa ada Allah SWT,” ujar Zuhrizul yang juga Caleg DPR RI dari PKS Dapil Sumbar I.
Menurut Zuhrizul, pasangan Anies dan Muhaimin dalam perjuangannya melakukan perubahan di negeri yang dalam kondisi tidak baik-baik saja saat ini, didukung oleh partisipasi rakyat berdasarkan hati nurani.
“Biarlah kubu sebelah mengaku didukung oleh para konglomerat, Pak Anies dan Muhaimin cukup didukung rakyat biasa yang kini hidupnya banyak yang susah dan inginkan perubahan,” kata Zuhrizul yang memimpin relawan memenangkan Mahyeldi-Audy di Pilgub Sumbar 2020.
Dalam perjalanannya ke daerah-daerah, Zuhrizul mendapati pengakuan dari banyak masyarakat yang hidupnya saat ini susah.
“Banyak yang menyampaikan saat ini susah dapat pekerjaan, susah beli sembako, biaya pendidikan tinggi, dan kesulitan lainnya. Mereka ingin ada perubahan. Saya bilang, perubahan itu hanya bisa dilakukan di TPS pada 14 Februari nanti. Perubahan untuk hidup lebih baik, adil dan sejahtera untuk semua bersama Anies-Muhaimin,” ungkap Zuhrizul. (*)