PADANG – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Muaro Padang, Arimin, dinyatakan positif terpapar covid-19. Saat ini ia melakukan karantina mandiri di rumah dinasnya.
Pelaksana Harian Kepala Lapas Kelas II A Muaro Padang Novri Abbas mengatakan saat ini dirinya yang bertugas sementara memimpin Lapas karena Kepala Lapas melaksanakan isolasi mandiri.
“Pimpinan kita mau melakukan perjalanan dinas, kemudian melaksanakan tes swab mandiri, hasilnya pimpinan kita dinyatakan positif covid-19,” katanya Senin (2/11).
Dijelaskannya, Arimin dinyatakan positif covid-19 saat akan berangkat bertugas bersama Kanwil Kemenkumham dan pihak transmigrasi ke Kabupaten Mentawai. Kemudian dilaksanakan tes swab pada Senin (26/10).
“Hasilnya keluar Kamis (29/10) dengan dinyatakan reaktif, saat ini sudah karantina mandiri di rumah dinas, dan beliau juga sendirian di rumah dinas,” katanya.
Menurutnya kondisi Arimin secara kasat mata terlihat sehat-sehat saja atau tergolong orang tanpa gejala (OTG). Namun karena hasilnya positif covid-19 tentu harus dilakasanakan sesuai protokol kesehatan.
Selain itu, pihak Lapas juga akan melaksanakan tes swab kepada petugas yang totalnya berjumlah 128 orang. Semua petugas akan dilakukan tes swab secara bertahap.
“Kita lakukan tes swab secara bertahap sesuai arahan Dinas Kesehatan Kota Padang, diutamakan bagi warga binaan berusia lanjut, yang punya penyakit penyerta dan bagi mereka yang rutin berobat ke klinik beberapa waktu belakangan ini,” katanya.
Selain itu, diketahui sebanyak 46 warga binaan juga melakukan karantina saat ini. Mereka adalah yang melakukan tes swab dan sebanyak 40 orang diantaranya dinyatakan positif covid-19, 5 orang negatif, dan 1 orang invalid karena hasil tes swabnya tidak terbaca. (Arief)