Tentang tindakan kriminal di perairan, Dir Polairud itu menyebut tidak begitu mendominasi dan mengkhawatirkan. Namun, sejauh ini yang sering ditindak adalah kerawanan tentang penggunaan alat tangkap ikan oleh mayarakat.
Memasuki masa pemilu, atas atensi pimpinan difokuskan untuk pengamanan pemilu untuk daerah kepulauan sesuai tupoksi yang telah ditentukan.
Begitu juga potensi kerawan keamanan pemilu, Soelitijono menyebut hampir sama dengan daerah daratan terutama hal pergerakan masyarakat melakukan kampanye antar pulau.
“Memang ada kegiatan kampanye dari pulau ke pulau, kami fokus pada pengamanan untuk antisipasi terjadinya kecelakaan di laut,” ujarnya. (guspa)