PAYAKUMBUH-Kasus positif Covid-19 di Kota Payakumbuh, belakangan ini nyaris tiap hari terjadi. Sebaliknya, persentase kesembuhan pasien positif mencapai 75 persen yang berbanding 1,4 persen dari angka kematian. Dalam dua hari belakangan, tercatat empat kasus positif Covid-19 yang terjadi di Payakumbuh.
Dengan demikian, total positif menjadi 486 orang. Sedangkan sembuh atau bebas isolasi satu orang, atas nama Gustriyani Yazid, 56 tahun, Kelurahan Padang Tangah Balai nan Duo, Payakumbuh Barat.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh, Bakhrizal didampingi Kabid Kesehatan Masyarakat Fatma Nely, kepada wartawan, Sabtu (21/11), mengatakan, dari data yang diterima, empat warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu, masing-masing perempuan YS, 39 tahun, tenaga kesehatan RSUD Adnaan WD, warga Tiakar.
“Selanjutnya, perempuan DM, 40 tahun, ASN BKPSDM, Koto Tangah, perempuan ER, 42 tahun, tenaga kesehatan RSUD Adnaan WD, Tiakar dan perempuan SU, 30 tahun, tenaga kesehatan RSUD Suliki, warga Tigo Koto Diate,” ujarnya.
Menurutnya, penambahan kasus positif Covid-19 terbanyak dalam satu hari di Payakumbuh, tercatat baru 34 orang. Meskipun empat diantaranya bukan warga Kota Payakumbuh. “Sekarang ini, rata-rata pasien positif Covid-19 di Payakumbuh sudah di bawah sepuluh sehari. Sebelumnya sempat dalam satu hari di satu pekan lebih, jumlah penambahan diatas 10 orang. Kluster kasus positif tersebut juga sudah beragam. Mulai dari kluster ASN, perkantoran hingga kluster masyarakat yang penyebarannya didominasi karena kontak langsung dengan pasien positif Covid-19,” tambahnya.
Dikatakan, saat ini tingkat kesadaran masyarakat memeriksakan diri setelah kontak dengan pasien positif juga sudah tinggi. Sehingga memudahkan petugas kesehatan dalam melacak kontak. “Hingga saat ini, Kota Payakumbuh berada di zona oranye. Setelah sebelumnya sempat turun kembali ke zona kuning. Naiknya status zona tersebut, disebabkan ada pasien Covid-19 yang meninggal dunia. Hingga kini sudah tercatat tujuh orang yang meninggal dunia akibat Covid-19,” katanya.
Selain itu, Bakhrizal juga mengatakan, Pemko tidak bosan terus mengajak seluruh masyarakat untuk taat menerapkan protokol kesehatan. Dimana ketika keluar rumah untuk selalu memperhatikan 3M, memakai masker, menjaga jarak atau menghindari kerumunan, sering mencuci tangan dengan sabun dengan air mengalir. “Dengan disiplin mempraktikkan protokol kesehatan, dapat berupaya untuk melindungi masyarakat secara keseluruhan. Insya Allah kita segera kembali ke zona kuning,” simpul Bakhrizal.
Data Covid-19 di Kota Payakumbuh sampai saat ini adalah suspek 0, kasus konfirmasi 486 orang, sembuh sebanyak 385 orang, isolasi sebanyak 81 orang, dirawat sebanyak empat orang, meninggal dunia sebanyak tujuh orang, kontak erat sebanyak 22 orang dan discarded 9.329 orang. yuke