PADANG ARO – Keluarga korban orang hilang Nila Sari (30) warga Jorong Batang Pasampan,Nagari Pakan Rabaa Utara,kecamatan KPGD, Solok Selatan mendatangi dua Mapolsek yakni KPGD dan Sungai Pagu, Minggu (3/2).
Kedatangan keluarga Nila Sari yang terdiri dari orang tuanya Amril, dua kakak dan adiknya serta didampingi tokoh pemuda. Kedatangan mereka mempertanyakan kasus anaknya yang hilang sejak 18 Januari 2019 yang lalu, sampai saat ini belum juga ditemukan.
Kepada sejumlah awak media, Amril menceritakan, bermula sebelum kejadian Nila yang juga seorang tenaga pengajar di salah satu SD di Ulu Suliti sempat dirawat di RSUD Solok Selatan selama lima hari.
Setelah dirawat, Nila bermalam di rumah mertuanya dan tidak pulang ke rumahnya di Jorong Batang Pasampan. “Karena Nila istirahat di rumah martuanya tidak kami persoalkan,” katanya.
Akan tetapi sudah tiga hari tidak ada kabar berita, Amril menelusuri ke rumah martuanya. Ternyata Nila tidak ada di sana tiga hari sejak tanggal 18 Januari. ”Kami coba bersama mencari ke sana kemari tidak ada ditemukan. Kami sudah melaporkan ke pihak nagari dan kecamatan, serta Polsek setempat. Sudah satu minggu upaya pencarian dengan menyebarkan foto fotonya namun hasilnya tidak juga ada,” katanya.
Karena ingin tahu perkembangan laporan, pihak keluarga Nila Sari mendatangi kantor polisi untuk mencari kabar. “ Namun setibanya kami di Mapolsek Sungai Pagu, kami disuruh bikin laporan baru lagi,” katanya.
Amril berharap agar pihak terkait bersedia membantu mencari Nila Sari yang sudah memiliki anak satu itu.
Kapolres Solok Selatan melalui kapolsek Sungai Pagu AKP Henwel mengatakan, pihaknya akan segera menindak lanjuti laporan ini. (von)