PADANG ARO – Kepala SKB Solok Selatan, Fahmiati, S.Pd., meluncurkan buku cerita rakyat Solok Selatan. Berisi delapan cerita yang menjadi dongeng turun temurun di tengah masyarakat.
“Buku ini, sebagai bahan bacaan bagi siswa dan anak-anak di Solok Selatan. Diharapkan, mereka bisa menjadi referensi mereka selain bahan bacaan dari luar,” kata Fahmiati kepada media ini, Senin (1/3) di Padang Aro.
Disampaikan Fahmiati, selaku pendidik di Solok Selatan, dirinya merasa prihatin dengan tergerusnya budaya lokal. Banyak anak-anak saat ini, tidak lagi mengenal cerita-cerita dongeng, legenda yang ada di daerah mereka.
“Anak-anak sekarang, lebih mengenal toko-tokoh fiksi dari luar yang mereka dapatkan dari televisi dan komik,” katanya.
Di buku bertajuk ‘Mendulang Cerita Rakyat Solok Selatan’ itu, Fahmiati mengangkat delapan dongeng. Yakni Batu Palimauan, Batu Bangkai, Bancah Birunguik, Batu Kabau, Bancah Tingkuluak di Lubuk Betung, Asal Mula Bukit Patanahan, Batu Pacaturan, Asal Mula Bukik Putuih. (rk)